"Responden yang belum menentukan di angka 16,7%. Tapi di atas kertas, duet Khofifah-Kharisma sangat mumpuni untuk menang di Pilgub Jatim 2024," jelas Baihaki.
Dalam survei ARCI, elektabilitas Khofifah dalam simulasi 6 nama berada di angka 42,1%. Kemudian ada nama Ketua Gerindra Jatim Anwar Sadad di angka 13,8%.
Kemudian ada nama Bupati Sumenep yang juga kader PDIP Achmad Fauzi 11,2%. Lalu Ketua Golkar Jatim M Sarmuji 10,9%, Mantan Ketua PWNU Jatim KH Marzuki Mustamar 10,7%, Menaker RI Ida Fauziyah 9,2%. Ada 1,1% responden yang tidak tahu/tidak menjawab.
Sementara untuk elektabilitas nama-nama yang digadang maju Cawagub Jatim 2024, nama Emil Elestianto Dardak masih tertinggi di angka 35,7%. Kemudian ada nama Achmad Fauzi di angka 31,3%.
Lalu ada nama kader PKB Thoriqul Haq 9,1%, Mantan Sekdaprov Jatim Heru Tjahjono 6,6%. Lalu ada nama Sekretaris Gerindra Jatim Kharisma Febriansyah di angka 5,2%, Ketua Projo Jatim Bayu Airlangga di angka 4,7%, Bupati Trenggalek M Nur Arifin 3,9%, dan Bupati Kediri Hanindhito Himawan 0,7%. Ada 2,8% responden yang belum menjawab/belum menentukan.
Survei ARCI dilakukan pada 1-10 Mei 2024 dengan jumlah 1200 responden. Survei ARCI menggunakan metode stratified multistage random sampling.
Load more