Surabaya, tvOnenews.com – Sekelompok warga beratribut kaos putih melakukan aksi longmarch dan menyanyikan lagu Indonesia Tanah Air Beta menuju Tugu Pahlawan, Surabaya, Kamis (23/5).
Puluhan massa dari Keluarga Besar Rakyat Surabaya (KBRS) Perjuangan Surabaya, beserta Pelaku Seni Nusantara (PSN) menyatakan, dukungannya atas gelaran World Water Forum (WWF) ke-10 yang diselenggarakan di Bali.
Aksi longmarch ini berakhir di depan Museum Monumen Nasional Tugu Pahlawan Surabaya. Di depan Tugu Pahlawan massa melakukan flash mob dan pernyataan sikap dukungan pada kegiatan Internasional WWF yang akan diselenggarakan di Bali.
Mereka juga mengendarai puluhan becak motor dan 1 unit mobil berisi sound system. Sembari mengibarkan pernak-pernik aksi, mereka juga menyuarakan dukungan dan perdamaian selama perhelatan WWF ke 10 digelar, kemudian mereka berkeliling ke sejumlah titik di Surabaya.
Ketua KBRS, Yanto Banteng mengatakan, kegiatan ini diikuti sekitar 50 orang. Para anggotanya ini ingin berpartisipasi menjaga situasi Kamtibmas yang aman, tertib dan kondusif selama pelaksanaan kegiatan WWF Ke-10 di Bali.
“Kami siap mendukung dan mensukseskan kegiatan Internasional WWF ke-10 di Bali. Kami juga ikut serta menjaga situasi Kamtibmas yang aman tertib dan kondusif dan siap melawan kelompok maupun elemen manapun yang menentang maupun membuat keributan selama gelaran WWF di Bali,” kata Yanto dalam keterangannya, Kamis (23/5).
Ia memastikan, aksi ini untuk mendorong masyarakat senantiasa menjaga kesatuan dan keutuhan bangsa. Serta, tidak terprovokasi pada isu-isu yang bersifat memecah belah bangsa dan kegiatan WWF.
“Kami siap mensukseskan dan mendukung kegiatan WWF ke-10 di Bali. Semoga sukses, ekonomi bangkit dan rakyat sejahtera,” jelasnya.
Yanto menilai, WWF ke-10 di Bali merupakan kegiatan penting. Sebab, membahas persoalan lingkungan hidup, khususnya sanitasi air bersih yang memberikan manfaat besar untuk bangsa Indonesia.
“Kami warga Surabaya yang tergabung dalam KBRS dan siap mendukung dan mensukseskan World WWF di Bali. Jika ada pihak-pihak yang mau mengganggu kegiatan tersebut,
maka warga Surabaya siap untuk menghalau. Dan jika diperlukan, kami siap meluncur ke Bali. Sebab, pada pelaksanaan WWF, disinyalir ada beberapa LSM yang mau menggagalkan kegiatan tersebut, tak terkecuali LSM pemerhati lingkungan yang akan menuju Bali,” tandasnya. (zaz/gol)
Load more