LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Hari Bhayangkara, Bupati Ipuk Dukung Polresta Banyuwangi Selesaikan Konflik Sosial di Pakel
Sumber :
  • tim tvone - happy oktavia

Hari Bhayangkara, Bupati Ipuk Dukung Penuh Polresta Banyuwangi Selesaikan Konflik Sosial di Pakel

Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani nyatakan siap mendukung penuh upaya Polresta Banyuwangi mewujudkan perdamaian konflik sosial di Desa Pakel, Kecamatan Licin

Senin, 1 Juli 2024 - 13:55 WIB

Banyuwangi, tvOnenews.com – Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani menyatakan siap mendukung penuh upaya Polresta Banyuwangi mewujudkan perdamaian konflik sosial di Desa Pakel, Kecamatan Licin. Pernyataan tersebut disampaikan Bupati Ipuk kepada wartawan usai menghadiri upacara Hari Bhayangkara ke-78 di Taman Blambangan, Senin (1/7). 

Menurut Ipuk, dukungan ini sebagai bagian sinergi antara Pemkab dan Polresta Banyuwangi. Selama ini, polemik di Pakel menjadi pekerjaan rumah yang cukup lama.

“Pakel ini menjadi PR, masalah lama. Nanti kolaborasi dengan Polresta akan mempermudah penyelesaian. Yang kemarin sulit, perlahan-lahan terurai,” kata Bupati Ipuk.

Ipuk juga memuji semangat Kapolresta Banyuwangi Kombes Pol. Nanang Haryono dalam mendorong penyelesaian konflik sosial di Desa Pakel.

“Kami dukung penuh apa yang dilakukan Kapolresta dan jajaran TNI. Terutama pengamanan dan sosialisasi yang membuat warga Pakel merasa aman,” tegasnya.

Baca Juga :

Seperti yang diberitakan sebelumnya, Polresta Banyuwangi melakukan upaya perdamaian di Desa Pakel. Salah satunya, mendorong pemberian tali asih dari perkebunan PT Bumisari ke warga. 

Terhitung sejak April lalu, sekitar 1000 warga sudah menerima tali asih dari perkebunan swasta itu. Polresta juga membuka dialog bersama Badan Pertanahan Nasional (BPN) Banyuwangi terkait status tanah negara yang menjadi polemik warga.

Polemik pertanahan di Desa Pakel mencuat sejak tahun 2018. Sekelompok warga menduduki tanah negara seluas 225 hektar yang masuk Hak Guna Usaha (HGU) perkebunan PT. Bumisari. 

Sekelompok warga mengklaim tanah tersebut atas dasar akta 1929 di zaman Belanda. Dalam akta itu disebutkan tiga warga Pakel diberikan izin membuka lahan seluas 4000 bahu (3000 hektar) di era Bupati Notohadisuryo. Namun, hingga kemerdekaan, akta 1929 belum pernah didaftarkan ke Kantor BPN. Inilah yang membuat adanya polemik status tanah hingga sekarang. (hoa/hen)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Link Video Syur Ibu dan Anak Viral di Kuningan, Niat Mau Dijual di Media Sosial tapi Malah Tersebar Cuma-Cuma Sebelum Terjual

Link Video Syur Ibu dan Anak Viral di Kuningan, Niat Mau Dijual di Media Sosial tapi Malah Tersebar Cuma-Cuma Sebelum Terjual

Link video syur ibu dan anak viral di Kuningan. Ternyata video itu niatnya dibuat untuk dijual di media sosial. Tapi, video syur ibu dan anak itu malah tersebar cuma-cuma sebelum terjual.
BPOM Janji Percepat Proses Pendaftaran Obat-obatan Penyakit Langka

BPOM Janji Percepat Proses Pendaftaran Obat-obatan Penyakit Langka

Kepala BPOM Indonesia Taruna Ikrar sebut obat-obatan inovatif dan vaksin tak hanya penting untuk tingkatkan hasil kesehatan, tetapi juga dorong sosial-ekonomi.
Jadwal Shalat Hari Ini, Tanggal 5 Oktober 2024 untuk Ibu Kota Nusantara (IKN) dan Sekitarnya

Jadwal Shalat Hari Ini, Tanggal 5 Oktober 2024 untuk Ibu Kota Nusantara (IKN) dan Sekitarnya

Mengingat setiap daerah memiliki waktu shalat berbeda,. sehingga perlu bantuan alat aplikasi shalat atau jadwal shalat. Berikut informasi jadwal shalat di IKN
Siapa Sangka Kisah Mbrebes Mili Berawal dari Tak Ingin Orang Nangis Mengiris Demi Makan Bawang Goreng

Siapa Sangka Kisah Mbrebes Mili Berawal dari Tak Ingin Orang Nangis Mengiris Demi Makan Bawang Goreng

Dini Windu Asih memulai usahanya “Mbrebes Mili” dengan produk bawang goreng yang sudah siap makan agar orang-orang tak perlu menangis saat mengiris bawang.
HUT ke-79 TNI, Jokowi: 10 Tahun Memimpin, Saya Rasakan Kontribusi Nyata TNI

HUT ke-79 TNI, Jokowi: 10 Tahun Memimpin, Saya Rasakan Kontribusi Nyata TNI

Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) dalam HUT ke-79 TNI mengungkapkan selama sepuluh tahun memimpin Indonesia sangat merasakan kontribusi nyata TNI.
ESDM: Penggunaan BBM Rendah Sulfur Dipastikan Bisa Jaga Kualitas Udara agar Tidak Terus Memburuk

ESDM: Penggunaan BBM Rendah Sulfur Dipastikan Bisa Jaga Kualitas Udara agar Tidak Terus Memburuk

ESDM bisa memastikan bahwa BBM rendah sulfur bisa menjaga kualitas udara agar tidak terusmemburuk dan mengurangi pemanasan global yang kini terjadi di dunia
Trending
Betrand Peto Suka Peluk Cium, Sarwendah Akhirnya Buka-bukaan soal 'Kemesraannya' dengan Onyo: Memang Sesayang Itu...

Betrand Peto Suka Peluk Cium, Sarwendah Akhirnya Buka-bukaan soal 'Kemesraannya' dengan Onyo: Memang Sesayang Itu...

Dalam wawancara dengan Maia Estianty, Sarwendah akhirnya buka-bukaan soal perasaan sebenarnya mengenai 'kemesraannya' dengan Betrand Peto. Menurutnya hal itu...
Jadwal Babak Semifinal KOVO Cup 2024: Megawati Hangestri Tampil Siang Ini Catat Jamnya

Jadwal Babak Semifinal KOVO Cup 2024: Megawati Hangestri Tampil Siang Ini Catat Jamnya

Klub yang diperkuat Megawati Hangestri, Red Sparks pun ambil bagian dalam pramusim terakhir jelang V-League 2024/2025 ini. 
Ketar-ketir Bangun Psywar Jelang Kualifikasi Piala Dunia 2026, Timnas Indonesia Jadi Inferno bagi China 

Ketar-ketir Bangun Psywar Jelang Kualifikasi Piala Dunia 2026, Timnas Indonesia Jadi Inferno bagi China 

China akan bermain di Grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia dan menghadapi Australia dan China di FIFA Matchday edisi Oktober 2024 ini.
Media China Soroti Ketangguhan Lini Tengah Timnas Indonesia: Hampir Semua Gelandang Adalah Pemain Naturalisasi!

Media China Soroti Ketangguhan Lini Tengah Timnas Indonesia: Hampir Semua Gelandang Adalah Pemain Naturalisasi!

China dijadwalkan bakal berhadapan dengan menghadapi Australia yang berlanjut melakoni laga kontra Timnas Indonesia dalam lanjutan putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Tak hanya Pemain Timnas Indonesia ini Ngaku Ibadahnya Terpenuhi, Shin Tae-yong Pahami Agama Islam Cuma Butuh 3 Jam

Tak hanya Pemain Timnas Indonesia ini Ngaku Ibadahnya Terpenuhi, Shin Tae-yong Pahami Agama Islam Cuma Butuh 3 Jam

Selain pemain Timnas Indonesia ini merasa kagum dengan kentalnya ibadah agama Islam di Indonesia, Shin Tae-yong mengaku rela belajar hanya butuh waktu tiga jam.
Ruben Onsu Buka Suara Soal Isu Perselingkuhan Sarwendah dengan Betrand Peto, Ivan Gunawan Ikut Dukung: Mending Diem Aja Kalo...

Ruben Onsu Buka Suara Soal Isu Perselingkuhan Sarwendah dengan Betrand Peto, Ivan Gunawan Ikut Dukung: Mending Diem Aja Kalo...

Presenter kondang Ruben Onsu kembali memanas dalam menanggapi isu percerain dirinya dengan Sarwendah.
Di saat Timnas Indonesia Terus Berburu Pemain Keturunan Eropa, Bek Sayap Malaysia Ini Tiba-tiba Ngaku Punya Darah Jawa Timur, Siapa?

Di saat Timnas Indonesia Terus Berburu Pemain Keturunan Eropa, Bek Sayap Malaysia Ini Tiba-tiba Ngaku Punya Darah Jawa Timur, Siapa?

Bek sayap andalan Malaysia ini ngaku-ngaku kalau dirinya masih punya keturunan Jawa Timur di saat Timnas Indonesia tengah gencar berburu pemain berdarah Eropa.
Selengkapnya