LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Dugaan penyerangan bos rumah makan di Surabaya
Sumber :
  • Tim tvOne

Bos Restoran Hainan di Surabaya Diserang Dua Pemotor, Satu Diantaranya Terduga Pelaku Penganiaan di Rumah Makan

Dugaan aksi teror dan percobaan pembunuhan kembali dialami oleh Tjiu Hong Meng alias Ameng, pemilik restoran Hainan di Jalan Pahlawan Nomor 73 Surabaya.

Sabtu, 6 Juli 2024 - 20:47 WIB

Surabaya, tvOnenews.com - Dugaan aksi teror dan percobaan pembunuhan kembali dialami oleh Tjiu Hong Meng alias Ameng, pemilik restoran Hainan di Jalan Pahlawan Nomor 73 Surabaya.

Ameng kepada awak media bercerita dirinya hendak ditabrak sepeda motor oleh kakak kandungnya sendiri, Go Hong Hie alias Honggie pada hari Rabu (3/Juli 2024, sekitar pukul 17.56 WIB di Jalan Kawatan Surabaya yang lokasinya di samping restoran Hainan miliknya.

“Untung saya bisa refleks menghindar. Kejadian ini disaksikan oleh banyak orang, mulai dari tukang parkir hingga pegawai saya,” bebernya kepada awak media, Kamis (4/7/2024).

Dia mengatakan kalau Honggie dua bulan lalu sudah ia laporkan ke Polrestabes Surabaya terkait dugaan tindak pidana pengeroyokan, penganiayaan dan perusakan di restoran Hainan miliknya.

“Teror dan ancaman baik lisan maupun mengarah ke fisik sudah berulang kali dilakukan oleh Honggie sehingga membuat saya dan karyawan merasa ketakutan,” keluhnya.

Baca Juga :

Namun, Ameng tak habis pikir laporan polisi yang ia buat di Polrestabes Surabaya belum mendapat kepastian hukum dan para pelaku Honggie Cs masih bebas berkeliaran dan terus melakukan teror dan pengancaman kepada dirinya.

“Apa saya harus mati dulu di tangan Honggie Cs baru mereka ditangkap,” ucapnya satire.

Menyikapi kejadian pengancaman yang dilakukan Honggie itu, Ameng berencana melapor ke Polrestabes Surabaya bersama tim kuasa hukumnya.

“Supaya saya mendapat keadilan dan perlindungan hukum. Kalau itu belum saya dapat, saya akan terus melapor dan bersuara,” tegasnya.

Sementara itu, Firman Rachmanuddin, salah seorang tim kuasa hukumnya, Ameng sesuai melapor ke SPKT (Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu) Polrestabes Surabaya menjelaskan pihaknya hari ini hendak melaporkan dugaan pengancaman.

“Kemudian ada intensi untuk melukai kliennya Pak Ameng oleh salah satu terduga pelaku (Honggie) yang dilaporkan lebih dulu di Polrestabes Surabaya,” terang Advokat berusia muda yang karib dipanggil Komeng ini, Kamis (4/7/2024).

Mantan Wartawan ini menambahkan namun oleh penyidik piket diarahkan untuk membuat Laporan Pengaduan Masyarakat (LPM) bukan laporan polisi.

"Nanti akan kita penuhi terkait pengaduan itu,” janjinya.

Disinggung alasan diminta untuk membuat LPM, Komeng menerangkan pertimbangan penyidik piket ada 4 LP (laporan polisi) di Polrestabes Surabaya yang terbit atas laporan dari Pak Ameng, salah satunya LP dari karyawannya dengan terlapor terduga pelaku yang sama (Honggie).

“Sampai saat ini kita masih menunggu proses hukumnya karena ini perkara pidana yang sederhana,” tandasnya.

Menurutnya, setelah dilakukan penganiayaan langsung dilakukan visum yang hasilnya membuktikan bahwa ada luka lebam dan juga patah di bagian tulang rusuk klien kami seharusnya itu sudah cukup.

“Ditambah lagi ada saksi-saksi yang menguatkan perbuatan pidana itu,” tegasnya.

Lanjut Komeng, merasa miris sampai sekarang ini laporan Ameng tersebut tidak ada kepastian hukum yang kemudian apa yang kita takutkan selama ini terjadi. Ia menyebut pelaku (Honggie Cs) yang kami laporkan sejak awal sampai saat ini proses juga belum jelas, belum ditetapkan tersangka apalagi ditahan akhirnya melakukan perbuatan yang berulang mengancam keselamatan dari klien kami.

“Bukti kalau terduga pelaku mengancam jiwa klien kami ada di rekaman CCTV, kemudian juga disaksikan oleh para saksi yang juga melihat secara langsung terduga pelaku itu adalah satu pelaku yang kami laporkan di Polrestabes Surabaya,” bebernya.

Komeng mengingatkan hal itu membuat Pak Ameng ketakutan dan juga ada ancaman diratakan kembali lagi dan dihabisi barangnya juga orangnya. Ia berpendapat kalau sudah terjadi seperti itu masyarakat butuh sosok pengayom, pelindung dan pelayan yang benar-benar membantu orang yang membutuhkan perlindungan.

Komeng berharap, kepolisian dalam hal ini institusi Polri benar-benar melakukan upaya penegakan hukum secara objektif agar kejadian semacam ini tidak terulang lagi.

“Karena bagaimanapun juga ada masyarakat yang keselamatannya dan kenyamannya terancam oleh pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab,” pungkasnya. (far)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
BUMD Bekasi Gelar Pelatihan Kewirausahaan Demi Tingkatkan Keterampilan Pelaku UMKM Kuliner

BUMD Bekasi Gelar Pelatihan Kewirausahaan Demi Tingkatkan Keterampilan Pelaku UMKM Kuliner

PT Minyak Gas dan Bumi (Migas) Perseroda menyelenggarakan pelatihan kewirausahaan terhadap puluhan pelaku Usaha, Kecil, Mikro, dan Menengah (UMKM) kuliner.
Upaya Menjaga Ekosistem Laut, PERURI Lepas Puluhan Ekor Tukik di Pantai Saba, Gianyar

Upaya Menjaga Ekosistem Laut, PERURI Lepas Puluhan Ekor Tukik di Pantai Saba, Gianyar

Dalam kegiatan pelepasan tukik ini, PERURI berkolaborasi dengan Bumi Journey, sebuah Swadaya Masyarakat yang aktif dalam konservasi satwa laut.
Komisi IV DPR RI Dukung Kementan Pangkas 145 Regulasi Distribusi Pupuk Subsidi: Kurangi Keterlibatan Kementerian Lain

Komisi IV DPR RI Dukung Kementan Pangkas 145 Regulasi Distribusi Pupuk Subsidi: Kurangi Keterlibatan Kementerian Lain

Firman Soebagyo menilai langkah serius Kementan dapat mempermudah petani untuk mendapatkan pupuk subsidi dengan alur distribusi yang lebih ringkas dan efisien
Sebut Piala AFF sebagai

Sebut Piala AFF sebagai "Piala Ciki", Pengamat Sepakbola Akmal Marhali Nilai Suporter Timnas Indonesia Terlalu Sombong

"AFF disebut Piala Ciki buat apa? kesombongan kita akhirnya dibayar dengan hasil buruk Timnas Indonesia di Piala AFF 2024," kata Bung Akmal kepada tvOnenews.com
Puluhan Gerobak Sapi Kirab Budaya di Malioboro Tuntut Sertifikat Laik Fungsi

Puluhan Gerobak Sapi Kirab Budaya di Malioboro Tuntut Sertifikat Laik Fungsi

Menjelang perayaan natal 2024 dan tahun baru 2025 (Nataru), puluhan gerobak sapi menggelar pawai budaya dari Tugu Pal Putih menuju Kantor Gubernur DIY Kompleks Kepatihan Yogyakarta, Senin (23/12/2024).
Menag Nasaruddin Umar Ungkap Sekitar 28 Ribu Guru Pendidikan Agama Islam telah Ikuti PPG Kemenag

Menag Nasaruddin Umar Ungkap Sekitar 28 Ribu Guru Pendidikan Agama Islam telah Ikuti PPG Kemenag

Menteri Agama (Menag) Nasaruddin Umar menyebut 28.536 guru Pendidikan Agama Islam (PAI) telah mengikuti program Pendidikan Profesi Guru (PPG) dari Kemenag.
Trending
Timnas Indonesia Terima Kabar Baik Jelang Lawan Australia dan Bahrain, Striker Naturalisasi yang Sempat Dilarang FIFA Ini Tegaskan Siap Perkuat Garuda  

Timnas Indonesia Terima Kabar Baik Jelang Lawan Australia dan Bahrain, Striker Naturalisasi yang Sempat Dilarang FIFA Ini Tegaskan Siap Perkuat Garuda  

Timnas Indonesia menerima kabar baik jelang menghadapi Australia dan Bahrain dalam lanjutan putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia Grup C.
Orang Dalam PSSI Ungkap Info A1, Striker Muda ini Bakal Gabung Timnas Indonesia Setelah Ole Romeny, Tak Disangka Ternyata...

Orang Dalam PSSI Ungkap Info A1, Striker Muda ini Bakal Gabung Timnas Indonesia Setelah Ole Romeny, Tak Disangka Ternyata...

Orang dalam PSSI ini mengungkap info A1 soal striker muda yang dikabarkan akan segera bergabung dengan Timnas Indonesia setelah Ole Romeny, siapakah dia?
Top 3 Sport: Jadwal Red Sparks, Klasemen Terbaru V-League 2024/2025, Megawati Hangestri Dinobatkan sebagai MVP

Top 3 Sport: Jadwal Red Sparks, Klasemen Terbaru V-League 2024/2025, Megawati Hangestri Dinobatkan sebagai MVP

Inilah tiga berita sport terpopuler di tvOnenews.com pada Minggu (22/12/2024). Kabar seputar Megawati Hangestri bersama Red Sparks di liga voli Korea diminati.
Erick Thohir sudah Punya Keputusan Bulat Lakukan Ini kepada Shin Tae-yong usai Timnas Indonesia Tersingkir dari Piala AFF 2024, Apa Itu?

Erick Thohir sudah Punya Keputusan Bulat Lakukan Ini kepada Shin Tae-yong usai Timnas Indonesia Tersingkir dari Piala AFF 2024, Apa Itu?

Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, sudah mengantongi keputusan bulat soal Shin Tae-yong usai kegagalan mengantarkan Timnas Indonesia ke semifinal Piala AFF 2024.
Padahal Sudah Ditunggu Suriname Usai Tak Lagi Dipanggil Belanda, Bintang Liga Inggris Ini Justru Mau Gabung Timnas Indonesia, sampai...

Padahal Sudah Ditunggu Suriname Usai Tak Lagi Dipanggil Belanda, Bintang Liga Inggris Ini Justru Mau Gabung Timnas Indonesia, sampai...

Padahal sudah ditunggu Suriname usai tak lagi dipanggil Belanda, bintang Liga Inggris ini justru mau gabung Timnas Indonesia, sampai hubungi...
Kabar Buruk untuk Timnas Indonesia, Erick Thohir Akui Kesulitan soal Proses Naturalisasi Dua Pemain Ini

Kabar Buruk untuk Timnas Indonesia, Erick Thohir Akui Kesulitan soal Proses Naturalisasi Dua Pemain Ini

Timnas Indonesia harus menerima kabar buruk dari Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, lantaran proses naturalisasi dua pemain diperkirakan akan telat karena satu hal.
Reflek Curi Gol Kemenangan Persib, Tyronne del Pino Minta Maaf ke Ciro Alves

Reflek Curi Gol Kemenangan Persib, Tyronne del Pino Minta Maaf ke Ciro Alves

Persib Bandung sukses menjaga tren positif dengan meraih lima kemenangan beruntun di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Kota Bandung, Minggu (22/12/2024),
Selengkapnya
Viral