Malang, tvOnenews.com - Warga jalan Kendalsari Gang 1 Kelurahan Tulusrejo, Kecamatan Lowokwaru, Kota Malang digemparkan adanya penemuan orang gantung diri di dekat pintu masuk dapur rumah korban, Minggu (11/8).
Pertama kali yang menemukan korban gantung diri yakni Adi Anang Sutiono yang rumahnya persis di depan rumah korban.
"Saksi pertama kali menemukan korban bernama Tamun (82) dalam kondisi sudah menggantung sekitar pukul 15.30 WIB, hari Minggu (11/8) sore kemarin," kata Kasi Humas Polresta Malang Kota, Ipda Yudi Risdianto, Senin (12/8).
Yuris menerangkan, saat itu saksi yang rumahnya di Jalan Kendalsari Gang 1 RT 03 RW 09, Kelurahan Tulusrejo, Kecamatan Lowokwaru, yang rumahnya persis di depan rumah korban, pada saat keluar rumah melihat korban di dekat pintu masuk dapur rumah korban dalam posisi berdiri.
"Saksi langsung mendekat, ternyata leher korban sudah terikat tali tampar dalam kondisi mengantung dan sudah meninggal dunia," jelas Yuris.
Mengetahui hal ini, saksi spontan teriak meminta tolong kepada tetangga lainnya agar membantu menurunkan korban. Namun para tetangga tidak berani menurunkan hingga melaporkan ke Polsek Lowokwaru.
"Beberapa menit kemudian petugas Reskrim Polsek Lowokwaru bersama Inafis Polresta Malang Kota dan Unit Ambulan dari Satkom RJT Kota Malang datang ke lokasi," imbuh Yuris.
Petugas langsung melakukan olah TKP hingga menurunkan jenasah korban dalam kondisi tergantung tali tampar plastik yang diikatkan di blandar kayu dapur.
"Jenasah korban dibawa ke kamar jenasah RSSA Kota Malang mengunakan ambulan dari Satkom RJT Kota Malang untuk dimitakan visum," terang Yuris.
Berdasarkan keterangan dari pihak keluarga, korban selama ini mempunyai penyakit katarak yang tidak sembuh sembuh hingga mengalami depresi.
"Jadi diduga depresi karena sakit katarak tidak kunjung sembuh, penyebab korban nekat mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri," tukasnya. (eco/gol)
Load more