Menurutnya, tantangan pengembangan ekonomi syariah di Jawa Timur kembali terfokus pada perbankan. Dalam perkembangan ekonomi dan keuangan syariah indonesia dalam kancah global dan nasional, Indonesia menempati peringkat ke-3 meningkat satu peringkat dibanding tahun sebelumnya sesuai State of Global Islamic Economy (SGIE) Report, setelah Malaysia dan Arab Saudi.
“Jadi hal tersebut sejalan dengan kuatnya positioning Indonesia di sektor halal food (posisi ke-2) dan modest fashion (posisi ke-3),” jelasnya.
Pertumbuhan ekonomi sektor Halal Value Chain (HVC), lanjut Erwin juga terus menunjukkan peningkatan sumbangan terhadap perekonomian Jawa Timur.
"Meski begitu, kue ekonomi dalam pengembangan HVC masih lebih banyak dinikmati oleh negara lain yang sebagian besar justru berbasis non-muslim," tuturnya.
"Saya optimis selama tiga hari gelaran FESyar nanti akan dikunjungi 80 ribuan orang, dengan target transaksi penjualan lebih dari Rp2miliar rupiah untuk showchasing UMKM," pungkasnya. (msi/far)
Load more