Tak hanya itu, RS Kemenkes Surabaya, dikatakan Adhy juga akan bisa membantu rumah sakit di luar Surabaya maupun di luar Jawa Timur untuk menjadi lebih baik dalam penanganan penyakit kanker, jantung dan stroke.
“Upaya ini mendorong program kesehatan nasional serta memberi banyak manfaat dan menjadi hub bagi masyarakat khususnya wilayah Bali, Nusa Tenggara Barat dan Nusa Tenggara Timur,” ucapnya.
Adhy berharap keberadaan RS Kemenkes Surabaya menambah kualitas layanan berstandar internasional. Sehingga masyarakat Indonesia yang sering memilih berobat ke luar negeri dapat memilih RS Kemenkes Surabaya sebagai alternatif rumah sakit yang berkualitas.
“RS Kemenkes Surabaya menjadi rujukan layanan paripurna untuk penyakit stroke, jantung dan kanker,” tuturnya.
Sebelumnya, saat meresmikan RS Kemenkes, Presiden Joko Widodo mengatakan, penyebab kematian sebagian masyarakat Indonesia memang dikarenakan penyakit serangan jantung, stroke dan kanker. Provinsi Jatim, kata Jokowi, menempati urutan ketiga setelah Yogyakarta dan Jawa Tengah.
“Hati-hati mengenai ini sehingga pembangunan RS Kemenkes Surabaya sangat penting,” ujarnya.
Hadirnya RS Kemenkes Surabaya pun membuat Jokowi optimistis mereka yang sakit pergi berobat ke Singapura, Malaysia, Jepang bahkan Amerika. Sebab, gedung dan fasilitas RS Kemenkes Surabaya seperti hotel bintang lima.
Load more