LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
kasus korupsi penyaluran beras
Sumber :
  • tim tvone - habib

Kasus Korupsi Beras, Kepala Desa Roomo, Sekdes dan Ketua BPD Dijebloskan ke Penjara

Terlibat kasus dugaan korupsi beras, Kepala Desa Roomo, Sekdes dan Ketua BPD ditetapkan jadi tersangka.

Jumat, 27 September 2024 - 11:48 WIB

Gresik, tvOnenews.com - Terlibat kasus dugaan korupsi beras, Kepala Desa Roomo, Sekdes dan Ketua BPD ditetapkan jadi tersangka. Pihak Kejaksaan Negeri Gresik langsung menjebloskan ketiganya ke penjara atas dugaan tindak pidana korupsi dalam penyalahgunaan dana Corporate  Social Responsibility (CSR) dari PT Smelting yang dibelanjakan beras tak layak konsumsi.

Adapun ketiga tersangka itu yakni Kepala Desa Roomo Tawqa Zainudin, Sekretaris Desa Rudi Hermansyah dan Ketua BPD Nur Hasyim. Ketiga tersangka yang mengenakan rompi orange itu dilakukan penahanan pada Kamis(26/9), dan dijebloskan ke Rutan Banjarsari, Cerme.

Kajari Gresik, Nana Riana mengaku prihatin atas perkara ini. Menurutnya, penyalahgunaan angaran untuk kebutuhan pokok dan hajat hidup orang banyak ini menjadi prioritas dan atensi. 

"Kejaksaan memberikan atensi tegas dan pemeriksaan cepat pada perkara ini karena menyangkut kebutuhan pokok dan kemaslahatan pada masyarakat," ujarnya.

Baca Juga :

Dijelaskan Nana Riana, penyidik telah memeriksa 107 orang saksi atas dugaan tindak pidana penyimpangan dan penyalahgunaan dana CSR PT Smelting yang dimasukkan pada APBdes tahun 2023-2024.

"Pemdes Roomo per tahun mendapatkan dana CSR PT Smelting senilai Rp1 miliar. Dana tersebut dialokasikan untuk pembelian beras sekitar Rp325 juta yang dibagikan dua tahap," terangnya.

Tahap pertama beras dibagikan kepada 1150 rumah dengan alokasi dana Rp150.650.000 atau sekitar 11 ton. Tapi beras yang diberikan kualitasnya tidak layak konsumsi. 

"Tidak hanya itu, pada Musdes disepakati harga beras perkilo Rp14 ribu. Akan tetapi dibelanjakan dengan harga jauh lebih murah, sehingga beras yang dibagikan jelek, bau apek dan tak layak konsumsi," kata Nana Riana.

Menurutnya, dari keterangan 107 saksi yang sudah diperiksa, penyidik telah mengantongi dua alat bukti kuat, sehingga menetapkan tiga orang tersangka. Ketiganya merupakan orang yang paling bertanggung jawab atas dugaan mark up pembelian beras tersebut.

Sementara Kasi Pidsus Kejari Gresik, Alifin N Wanda menambahkan, jika dijumlahkan beras yang diberikan kepada masyarakat Desa Roomo semestinya seharga Rp14.000 per kilo. Namun, faktanya jauh di bawah itu.

"Pihak PT Smelting sudah dua orang yang diperiksa. Pihaknya memastikan tidak ada hubungannya dengan pemberian CSR. Namun, perusahaan telah disarankan penyaluran CSR dalam bentuk barang," jelasnya.

Terkait kerugian negara, Alifin menyebut, dari hasil penyidikan dan hitungan auditor telah menyepakati total loss. Karena, beras yang diberikan kepada masyarakat tidak dapat dikonsumsi dan tidak layak konsumsi.

"Kami prihatin juga, karena pengadaan beras tidak dari Gresik sendiri. Melainkan dibeli dari luar Gresik," pungkasnya.

Seperti diberitakan sebelumnya, kasus ini mencuat setelah ratusan warga ngeluruk ke balai Desa Roomo, Kecamatan Manyar untuk meminta pertanggungjawaban Pemdes Roomo yang dinilai bertanggung jawab atas bantuan beras tak layak konsumsi melalui program Corporate Social Responsibility (CSR) PT Smelting.

Bantuan CSR dari PT Smelting senilai Rp 1 miliar setahun ini, dikelola oleh Pemdes Roomo melalui Tim Pelaksana Kegiatan (TPK) dengan pengadaan bantuan beras. Akan tetapi, beras yang salurkan ke warga kualitasnya jelek, berkutu, berwarna kuning dan bau apek. (mhb/hen)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Dekan FEM IPB Usul Penguatan BPKH, Untuk Jaga Kesinambungan Dana Haji

Dekan FEM IPB Usul Penguatan BPKH, Untuk Jaga Kesinambungan Dana Haji

Jika dikelola dengan tidak tepat, atau mempertimbangkan perolehan hasil investasi dengan besaran subsidi yang diberikan, dana haji di Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH) bakal habis tergerus. Misalnya karena keputusan politik pemberian subsidi untuk biaya haji tahun berjalan yang tidak terkontrol, tidak didasari penghitungan profesional keuangan. Di sisi lain, investasi dana haji yang dilaukan BPKH juga didominasi instrumen keuangan atau surat utang yang menghasilkan return tidak terlalu tinggi.
Usai Viralnya Video Syur Guru dan Murid, Kini Pelajar Bersetubuh di dalam Kelas SD

Usai Viralnya Video Syur Guru dan Murid, Kini Pelajar Bersetubuh di dalam Kelas SD

Usai viral video syur guru dan murid di Gorontalo. Kini viral video 2 pelajar SMP bersetubuh di dalam kelas SD, Demak, Jawa Tengah. 
Kekesalan Betrand Peto ke Ibu Kandung Diungkap, Sarwendah Sampai Ikut Bantu Bicara, Jelaskan Kalau Onyo itu...

Kekesalan Betrand Peto ke Ibu Kandung Diungkap, Sarwendah Sampai Ikut Bantu Bicara, Jelaskan Kalau Onyo itu...

Sejak 2019, pasangan selebritis Indonesia, Ruben Onsu dan Sarwendah mengambil langkah besar saat keduanya memutuskan untuk mengangkat Betrand Peto sebagai anak.
Shin Tae-yong Bocorkan Ramuan Khsus Untuk Timnas Indonesia: Pasti Sepak Bola Kita Tidak Mudah Dikalahkan!

Shin Tae-yong Bocorkan Ramuan Khsus Untuk Timnas Indonesia: Pasti Sepak Bola Kita Tidak Mudah Dikalahkan!

Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong bocorkan ramuan khusus untuk Skuad Garuda. Jika berhasil, Shin bilang kalau Timnas Indonesia tidak akan mudah dikalahkan
Mensos Saifullah Yusuf Bahas Upaya Ciptakan Lansia Aktif Bersama Lantip Indonesia

Mensos Saifullah Yusuf Bahas Upaya Ciptakan Lansia Aktif Bersama Lantip Indonesia

Mensos Saifullah Yusuf atau kerap disapa Gus Ipul menerima perwakilan dari Lansia Aktip Peduli Indonesia (Lantip Indonesia) pada Jum’at (27/9/2024).
Surah Al-Baqarah Ayat 64: Jika Bukan Nikmat Allah SWT Sudah Diazab dan Merugi

Surah Al-Baqarah Ayat 64: Jika Bukan Nikmat Allah SWT Sudah Diazab dan Merugi

Tafsir Surah Al-Baqarah Ayat 64 menjelaskan jika Bani Israil tidak dijanjikan nikmat dari Allah SWT yang berlebih berupa anugerah maka telah diazab dan rugi.
Trending
Link Video Syur Viral, Guru dan Murid di Gorontalo Ternyata Sudah Buat Pengakuan, Semuanya Berawal dari Karya Ilmiah

Link Video Syur Viral, Guru dan Murid di Gorontalo Ternyata Sudah Buat Pengakuan, Semuanya Berawal dari Karya Ilmiah

Link video syurnya viral, guru dan murid di Gorontalo ternyata sudah pernah buat pengakuan. Semuanya berawal dari projek karya ilmiah.
Video Mesum Guru dan Murid di Gorontalo yang Viral, Ternyata Sang Guru Sudah Diperingatkan Sejak Lama

Video Mesum Guru dan Murid di Gorontalo yang Viral, Ternyata Sang Guru Sudah Diperingatkan Sejak Lama

Viral video tidak senonoh antara guru dan murid di Gorontalo masih menjadi pembicaraan hangat. Pihak sekolah mengaku sudah mendapatkan laporan atas hubungan keduanya, bahkan pihak sekolah sudah memberikan teguran keras, sebelum video syur guru dan murid di Gorontalo viral di media sosial.
Link Video Syur Viral Guru dan Murid di Gorontalo, Ternyata Korban Sudah Beri Pengakuan Usai Pemeran Pria Ditangkap, Katanya Mengalami...

Link Video Syur Viral Guru dan Murid di Gorontalo, Ternyata Korban Sudah Beri Pengakuan Usai Pemeran Pria Ditangkap, Katanya Mengalami...

Dinas Perlindungan Anak dan Perempuan Kabupaten Gorontalo melakukan pendampingan terhadap siswi korban video syur dengan oknum guru yang viral belakangan ini.
Betrand Peto Ternyata Benar-benar Penyebab Perceraian Sarwendan dan Ruben Onsu? PN Jaksel Ungkap Kalau Sebenarnya...

Betrand Peto Ternyata Benar-benar Penyebab Perceraian Sarwendan dan Ruben Onsu? PN Jaksel Ungkap Kalau Sebenarnya...

Pihak Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Selatan ikut angkat bicara soal penyebab perceraian antara Ruben Onsu dan Sarwendah. Benarkan Betrand Peto penyebabnya?
Media Vietnam Tiba-tiba Soroti 3 Pemain Belanda Bakal Bela Timnas Indonesia: Pasukan Shin Tae-yong Kedatangan Rekrutan Tangguh Lagi

Media Vietnam Tiba-tiba Soroti 3 Pemain Belanda Bakal Bela Timnas Indonesia: Pasukan Shin Tae-yong Kedatangan Rekrutan Tangguh Lagi

Media Vietnam menyoroti tiga pemain keturunan Belanda yang bakal membela Timnas Indonesia asuhan Shin Tae-yong.
Bukan Semata karena Tinggal di Indonesia yang Mayoritas Muslim, Cristian Gonzales Akhirnya Bicara Jujur Soal Alasan Pilih Jadi Mualaf: Niat Saya...

Bukan Semata karena Tinggal di Indonesia yang Mayoritas Muslim, Cristian Gonzales Akhirnya Bicara Jujur Soal Alasan Pilih Jadi Mualaf: Niat Saya...

Mantan striker naturalisasi Timnas Indonesia Cristian Gonzales akhirnya berani bicara jujur soal keputusannya memilih pindah keyakinan menjadi seorang mualaf.
Full Video Syur Guru dan Murid di Gorontalo Bertebaran di Dunia Maya, Ternyata Ini Perlakuan Guru yang Buat Sang Murid Nyaman hingga Tumbuh Rasa Suka Sama Suka

Full Video Syur Guru dan Murid di Gorontalo Bertebaran di Dunia Maya, Ternyata Ini Perlakuan Guru yang Buat Sang Murid Nyaman hingga Tumbuh Rasa Suka Sama Suka

Full video syur guru dan murid di Gorontalo bertebaran di dunia maya. Ternyata beginilah perlakuan guru yang membuat murid merasa nyaman hingga tumbuh rasa suka sama suka pada keduanya. 
Selengkapnya