"Karena itu, perayaan umumnya dilakukan hingga setengah hari saja, di mana umat Hindu melakukan ritual ibadah kepada dewa dan leluhur," katanya.
"Ritual ini melibatkan pemberian sesajen berisi ajengan berwarna kuning, meskipun beberapa juga menggunakan sesajen tanpa nasi kuning," tambahnya.
Untuk diketahui, Hari Raya Kuningan salah satu hari raya yang paling penting bagi umat Hindu di Indonesia, terutama di Kabupaten Lumajang.
Umat Hindu Lumajang melakukan serangkaian upacara dan ritual untuk menghormati leluhurnya, serta memperkuat hubungan spiritual dengan alam semesta. Salah satu aspek utama dari perayaan Hari Raya Kuningan adalah pemujaan terhadap roh-roh leluhur. (wso/gol)
Load more