Hasil bumi yang diarak berupa padi, sayuran, umbi–umbian dalam bentuk gunungan serta beberapa makanan tradisional yang diarak dari balai desa setempat menuju makam Mbah Ronggo, selanjutnya diperebutkan warga.
Menariknya, saat hendak dilakukan prosesi pemotongan pita, warga yang sudah tak sabar menanti pun langsung menyerbu untuk berebut gunungan hasil bumi
"Alhamdulillah kegiatan sedekah bumi di Desa Dapet setiap tahun diadakan. Dan ini merupakan wujud syukur yang selama ini diberikan panjang umur, serta guyub rukun terutama hasil panen kita lebih baik," tambahnya.
Dirinya menuturkan, kegiatan ini digelar sebagai upaya melestarikan budaya para leluhur desa. Pihaknya mengapresiasi warga desanya yang tetap semangat dan antusias mengikuti kegiatan sedekah bumi meski di tengah kondisi cuaca pancaroba saat ini.
"Sebagai orang Jawa, tetap menjaga sedekah bumi supaya tidak hilang. Karena kegiatan ini merupakan tradisi adat budaya peninggalan leluhur," tutupnya. (mhb/far)
Load more