Jombang, tvOnenews.com - Ketua Presedium Penyelamat Organisasi dan Muktamar Luar Biasa Nahdlatul Ulama (MLB NU) KH. Abdussalam Shohib atau Gus Salam memastikan akan menggelar Pra MLB NU di Surabaya pada bulan Desember 2024 mendatang.
“Kami akan menggelar Pra MLB NU di Surabaya bulan depan. Tempat dan tanggal belum kami sepakati entah di pesantren atau di hotel. Untuk tanggal antara minggu pertama sampai minggu ke dua bulan Desember,” kata Gus Salam kepada awak media saat dijumpai di kediamannya di Pondok Pesantren Mambaul Ma’arif Denanyar Jombang, Senin (4/11).
Kepastiaan menggelar MLB NU di Surabaya tersebut berdasarkan kesepakatan hasil musyarawah Pengurus Presedium PO dan MLB NU pada bulan Oktober 2024 lalu.
“Bulan Oktober lalu kami sudah musyawarah. Kami sengaja tidak mempublikasi agenda kami untuk menghormati proses politik yang terjadi di Indonesia yaitu pergantian kepemimpinan dengan dilantiknya Prabowo sebagai Presiden,” ucapnya.
Cucu dari KH. Bisri Syansuri salah satu pendiri NU tersebut menegaskan Pengurus Presedium PO dan MLB NU yang tersebar diseluru Indonesia juga sudah melakukan konsolidasi dengan silaturahim ke kiai sepuh, masyayich dan beberapa senior NU.
“Dalam proses itu kami sosialiasikan agenda kami. Sekaligus kami minta saran dan nasihat dari beliau-beliau. Hasilnya, pada prinsipnya beliau (Kiai sepuh) merasakan hal yang sama dan menerima dengan argumen dan fakta-fakta yang kami susun. Mereka sepakat perlu segera ada pergantian kepemimpinan ditubuh PBNU hari ini, karena banyak prinsip organisasi yang tidak sesuai,” terang Gus Salam.
Pengasuh Pondok Pesantren Mambaul Ma’arif Denanyar Jombang itu menerangkan bahwa dalam Pra MLB NU yang bakal digelar di Surabaya tersebut presedium akan mengundang seluruh PWNU se-Indonesia.
“Kami akan mengundang seluruh PWNU se-Indonesia. Perwakilan dua orang yakni Rais Syuriah dan Ketua Tanfidliyah atau yang mewakili,” ucapnya.
Gus Salam mengatakan dalam Pra MLB NU di Surabaya tersebut ada tiga poin pembahasan yakni pertema mengenai tanggal dan tempat pelaksanaan MLB. Kedua yakni pembahasan mengenai siapa yang bersedia menjadi AHWA dalam MLB NU.
“Ketiga yakni visi dan cita-cita NU kedepan menginjak abad ke 2. Sekaligus kita bisa berkolaborasi dan bersinergi secara elegan, menjaga marwah organisasi dengan pihak manapun khususnya dengan pemerintah,” pungkasnya. (roi/gol)
Load more