Polres Malang juga menerapkan pendekatan humanis dalam pengamanan debat publik ini. AKP Dadang menekankan bahwa seluruh personel yang bertugas akan mengutamakan pelayanan yang santun dan tidak dibekali senjata api guna menciptakan suasana kondusif.
“Kami berupaya agar proses debat dapat berlangsung dengan aman dan tertib, sehingga masyarakat yang hadir maupun yang menyaksikan dari rumah bisa menikmati jalannya acara dengan nyaman,” ujar AKP Dadang.
Debat ini sendiri akan mempertemukan dua pasangan calon: pasangan nomor urut 1, Sanusi-Lathifah Shohib (Salaf), dan pasangan nomor urut 2, Gunawan HS-Umar Usman (GUS). Keduanya akan memaparkan visi, misi, serta solusi untuk permasalahan daerah dalam waktu 120 menit.
Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Malang mengonfirmasi bahwa format debat publik akan dibagi menjadi enam segmen, mencakup pemaparan visi-misi, pendalaman program, serta tanya jawab antarpaslon. Sepuluh panelis yang berasal dari kalangan akademisi akan memberikan pertanyaan secara acak melalui moderator debat. (eco/hen)
Load more