Malang, tvOnenews.com - Warga Kecamatan Gondanglegi Malang digemparkan dengan adanya seorang pemburu burung dan ikan tewas terkena ledakan senapan angin miliknya sendiri.
Dan menimpa korbannya bernama Shahroni (40) warga Desa Karangsuko, Kecamatan Pagelaran, Kabupaten Malang.
Kapolsek Gondanglegi Kompol Nyoto Ngelar mengatakan, Polsek Gondanglegi sekitar pukul 16.50 WIB, Kamis (7/11) menjelang petang mendapatkan laporan adanya seorang pemburu burung dan ikan tewas diduga kena senapan angin miliknya.
"Mendapatkan laporan ini, piket Reskrim Polsek Gondanglegi bersama Inafis Polres Malang langsung datang ke lokasi kejadian untuk melakukan olah TKP," ujar pria yang pernah menjabat Kapolsek Sukun, Jum'at (8/11/2024).
Dijelaskan Nyoto, saat itu korban pergi berburu burung dan ikan bersama pamannya bernama Sutrisno di TKP. Namun di tengah pemburuan mereka, korban mendapati senapan angin yang dirinya gunakan mengalami kendala.
Dan saat korban tengah memperbaiki senapan tersebut tabung angin senapan itu meledak dan pecahan senapan mengenai wajah korban.
"Senapan angin meledak dan serpihan mengenai bagian wajah korban (kening). Keterangan dari paman korban posisi terlentang,” ungkapnya.
Akibat kejadian tersebut, korban harus kehilangan nyawa seketika di TKP, kemudian paman korban melaporkan hal tersebut ke Polsek Gondanglegi.
"Korban ditemukan dalam posisi terlentang dan tidak bergerak," imbuh Kompol Nyoto.
Setelah dilakukan olah TKP, jenazah korban dievakuasi ke kamar jenazah di RSUD Kepanjen untuk dilakukan visum.
"Kami masih memeriksa jasad korban untuk mengetahui detail kondisi dan penyebab pasti ledakan, serta meminta keterangan dari Sutrisno (paman korban) untuk pemeriksaan lanjutan," tukasnya. (eco/far)
Load more