Ngawi, Jawa Timur - Diduga berawal dari membakar sampah sebuah rumah dua lantai, milik Suparta (63 tahun) di Desa Kedunggalar Kecamatan Kedunggalar Kabupaten Ngawi pada Selasa (8/2/2022) malam ludes terbakar.
Sulitnya akses masuk ke dalam rumah karena banyak pintu yang terkunci membuat petugas kesulitan memadamkan api. Beruntung seluruh penghuni rumah selamat dalam musibah ini.
“ Awalnya saya itu santai mas di dalam rumah, lalu terdengar suara ledakan, lalu saya keluar ternyata rumah tetangga depan
kebakaran. Mungkin dikiranya api kecil, saya dobrak pintunya baru pemilik rumahnya tau, terus keluar. Saya minta kunci pintu saya buka, motor mobil saya keluarkan.” Ujar Joko Setyono tetangga korban.
Tak berselang lama Api dengan cepat membakar seluruh isi rumah di lantai bawah dan atas. Ratusan warga berjibaku memadamkan api dengan peralatan seadanya.
Bahkan sebanyak 3 unit mobil pemadam kebakaran pun diterjunkan untuk menjinakkan api. Namun banyaknya akses pintu masuk ke dalam rumah dan kamar di lantai bawah dan lantai atas yang terkunci membuat petugas kesulitan memadamkan api.
“ Yang jelas kesulitanya akses masuknya susah, rumahnya kan tingkat dua, bahkan kita sampai pecahkan kaca di tingkat dua karena rumahnya terkunci, jadi kendalanya banyak sekali, ini saja masih ruang depan dan tengah yang padam, yang belakang masih ada sejumlah titik masih akan kita padamkan.” Ungkap Bambang Suwaji, petugas pemadam kebakaran.
Sementara menurut keterangan warga, api pertama kali terlihat dari rumah bagian belakang. Diduga pemilik rumah ceroboh saat membakar sampah yang ditinggal begitu saja tanpa diawasi, akhirnya menjalar dan membakar seluruh isi rumah.
“ Kemungkinan saja ya akibat bakar sampah di tempat sampah yang ada di belakang rumah, kemudian si pemilik rumah itu mendengar suara ledakan (dar) gitu tau-tau listrik padam. Alhamdulilah pemiliknya selamat semua. Terang AKP Mistin, Kapolsek Kedunggalar.
Beruntung 3 orang penghuni rumah selamat dan membantu warga mengevakuasi sepeda motor, mobil dan sebagian harta bendanya keluar rumah. Setelah 3 jam lamanya api baru bisa dipadamkan.
Hingga Rabu dinihari (9/2/2022) petugas pemadam kebakaran masih melakukan pendinginan seluruh bagian rumah agar api tidak muncul kembali. Sementara polisi yang datang ke lokasi kejadian langsung melakukan olah tkp dan melokalisir tempat kejadian dengan garis polisi.
Petugas juga meminta keterangan warga dan pemilik rumah guna mencari penyebab pasti terjadinya kebakaran apakah murni dari kelalaian pemilik rumah yang membakar sampah atau akibat yang lain. (miftakhul erfan/ade)
Load more