Pamekasan, tvOnenews.com - Kasus dugaan money politic yang menyeret tim sukses Calon Bupati-Wakil Bupati Pamekasan, Kholilurohman-Sukriyanto (Kharisma) kini sudah masuk tahap penyidikan di Polres Pamekasan, Madura, Rabu (13/11/2024).
Ketua Bawaslu Pamekasan, Sukma Umbara Tirta Firdaus menyebut, hasil dari penyelidikan oleh tim Gakumdu, tindakan itu sudah masuk dan memenuhi unsur dugaan money politic.
"Kasus itu sudah kami limpahkan ke pihak kepolisian, karena itu sudah masuk unsur dugaan pelanggaran pemilu soal money politic," ungkap Sukma.
Sebelum dilimpahkan dari tim pengawas pemilu ke pihak kepolisian, Bawaslu sudah memanggil sebanyak lima orang saksi, mulai dari pemilik tempat hingga orang di dalam video yang bagi-bagi amplop isi uang dan stiker paslon 02 yaitu Kharisma.
Sementara itu, Kasat Reskrim Polres Pamekasan, AKP Doni Setiawan membenarkan adanya pelimpahan perkara kasus dugaan pelanggaran pemilu soal money poltic yang dilakukan oleh terduga tim paslon cabup.
"Kasus tersebut kini masih dalam proses penyidikan dan pemanggilan sejumlah saksi," kata AKP Doni.
Diketahui sebelumnya, video viral di media sosial berdurasi 22 detik itu menunjukkan dua pemuda diduga tim salah satu paslon membagikan amplop berisi uang dan stiker bergambar paslon Kharisma kepada warga Desa Bujur Timur, Kecamatan Batumarmar dalam acara tahlilan.
Menariknya, dalam acara tersebut juga terlihat Calon Wakil Bupati Pamekasan, Sukriyanto yang hadir langsung dan memberikan sambutan di hadapan masyarakat. (vaf/far)
Load more