LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Apartemen Puncak Group di Surabaya
Sumber :
  • tvOne - zainal

Polemik Apartemen Puncak Group di Surabaya, Advokat Anjurkan Refund sebagai Solusi

Advokat Agung Pamardi, yang berhasil membantu lebih dari 300 konsumen mendapatkan pengembalian uang pembelian apartemen Puncak Group, angkat bicara terkait polemik pembangunan apartemen yang hingga kini mangkrak.

Senin, 25 November 2024 - 15:09 WIB

Surabaya, tvOnenews.comAdvokat Agung Pamardi, yang berhasil membantu lebih dari 300 konsumen mendapatkan pengembalian uang pembelian apartemen Puncak Group, angkat bicara terkait polemik pembangunan apartemen yang hingga kini mangkrak.

Agung menekankan pentingnya bagi para korban untuk tidak terjebak dalam janji-janji kosong dari makelar kasus yang menjanjikan pengembalian uang secara utuh kepada konsumen.

“Saya harap para korban bisa berpikir jernih dan tidak menjadi bulan-bulanan para markus. Mereka sudah cukup menderita, jangan sampai terjebak lagi," ungkap Agung.

Menurut Agung, banyak konsumen yang masih berharap pembangunan apartemen Puncak Group akan dilanjutkan pada Desember 2025, namun ia mengingatkan hal itu sebagai harapan yang tidak realistis.

Baca Juga :

"Saya ingatkan, daripada anda tidak mendapat apa-apa, refund atau buy back adalah pilihan terbaik," lanjutnya.

Agung pun menceritakan pengalamannya dalam menangani kasus-kasus korban apartemen Puncak Group, dimana beberapa diantaranya telah terlambat mengambil langkah pengembalian uang dan malah mengalami kerugian lebih besar.

"Ada satu korban yang menyesal karena sudah mengganti unit apartemen dan setelah itu malah rugi besar, bahkan sudah membeli perabotan," katanya.

Lebih lanjut, Agung menjelaskan bahwa beberapa korban lainnya yang mengganti unit apartemen malah menghadapi beban biaya bulanan yang tinggi, seperti Iuran Pengelolaan Lingkungan (IPL), sementara fasilitas yang ada sangat minim.

"Opsi tukar unit ini sangat memberatkan. Harganya bisa naik hingga 70%, dan yang lebih parah lagi, surat kepemilikan unit itu pun belum ada," tuturnya.

Agung mengungkapkan bahwa sejak awal ia memilih jalur hukum pidana untuk menyelesaikan kasus ini.

"Dengan jalur pidana, pelaku bisa langsung dihukum dan ditahan oleh aparat penegak hukum, termasuk polisi, jaksa, dan hakim," tegasnya.

Namun, setelah berdiskusi dengan Paguyuban korban apartemen Puncak Group, Agung mengatakan mereka akhirnya memilih untuk berdamai.

“Kami sadar bahwa melanjutkan proses hukum akan menghabiskan biaya dan waktu yang sangat besar, tanpa jaminan hasil yang pasti,” ujarnya.

Meski sulit, Agung menyarankan bahwa menerima refund sebesar 25% dari harga pembelian apartemen adalah pilihan terbaik.

"Meskipun itu sangat menyakitkan, lebih baik menerima kenyataan daripada terus bergantung pada harapan kosong yang tidak berujung," paparnya.

Sebagai penutup, Agung mengingatkan agar para korban tidak lagi berharap pembangunan apartemen Puncak Group akan dilanjutkan.

"Janji untuk melanjutkan pembangunan sudah tujuh kali diulang, namun selalu zonk. Jadi, apa kita masih mau percaya dengan janji-janji mereka?," tandas Agung.

Dengan lebih dari 300 korban yang berhasil mendapatkan pengembalian dana, Agung menegaskan bahwa refund salah satu jalan terbaik yang dapat diambil oleh para korban apartemen Puncak Group yang hingga kini masih menunggu kejelasan pembangunan. (zaz/gol) 

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Dedi Mulyadi Siap Pimpin Jawa Barat, Usung Gaya Baru dengan 5 Kantor Wilayah

Dedi Mulyadi Siap Pimpin Jawa Barat, Usung Gaya Baru dengan 5 Kantor Wilayah

Dedi Mulyadi, calon Gubernur Jawa Barat nomor urut 4, sudah mulai menyusun langkah untuk memimpin provinsi ini selama lima tahun ke depan.
Kenapa Hari Jumat Jadi Istimewa, Ternyata Salah Satunya Kata Mbah Moen Karena…

Kenapa Hari Jumat Jadi Istimewa, Ternyata Salah Satunya Kata Mbah Moen Karena…

Ulama Nusantara, Almarhum KH Maimoen Zubair atau Mbah Moen jelaskan ada beberapa alasan hari Jumat miliki kedudukan istimewa dalam Islam. Berikut salah satunya.
Nasib Ratusan Siswa SD di Bangkalan Terbengkalai Usai Pintu Gedung Sekolah Disegel Warga

Nasib Ratusan Siswa SD di Bangkalan Terbengkalai Usai Pintu Gedung Sekolah Disegel Warga

Ratusan siswa SDN 2 Pudden Kecamatan Tanah Merah, Bangkalan, Madura terbengkalai di sekitar gedung sekolah lantaran pintu masuk ke halaman sekolah disegel warga
Presiden Prabowo Naikkan Gaji Guru, Ini Kata Guru Wilayah Pedalaman di Aceh

Presiden Prabowo Naikkan Gaji Guru, Ini Kata Guru Wilayah Pedalaman di Aceh

Kebijakan Presiden RI Prabowo Subianto yang menaikkan gaji tenaga kependidikan bakal menjadi harapan baru bagi kalangan guru. Kebijakan itu pun mendapat apresia
Kantor Wali Kota Palembang Bakal Jadi Museum, Temuan Prasasti Hebohkan Warga!

Kantor Wali Kota Palembang Bakal Jadi Museum, Temuan Prasasti Hebohkan Warga!

Pemerintah Kota Palembang, Sumatera Selatan, menghadirkan daya tarik wisata terbaru dengan ditemukannya prasasti bersejarah "Kantor Ledeng."
Laksanakan Rapimnas, Kadin Selaraskan Program dengan Target Pertumbuhan Ekonomi Indonesia 8 Persen

Laksanakan Rapimnas, Kadin Selaraskan Program dengan Target Pertumbuhan Ekonomi Indonesia 8 Persen

Rapat Pimpinan Nasional Kadin selaraskan program dengan target pertumbuhan ekonomi Indonesia sebanyak 8 persen.
Trending
Ketum PSSI Erick Thohir Full Senyum Usai FIFA Beri Kabar Baik untuk Timnas Indonesia, Begini Katanya...

Ketum PSSI Erick Thohir Full Senyum Usai FIFA Beri Kabar Baik untuk Timnas Indonesia, Begini Katanya...

Ketum PSSI Erick Thohir full senyum usai FIFA beri kabar baik terkait timnas Indonesia. Diketahui, Indonesia kini miliki 1.135,11 poin, atau tambah 16,24 poin.
Dua Pemain Keturunan Ini Berharap Segera Naturalisasi, PSSI harus 'Gercep' Kalau Tidak Mau Diambil Timnas Belanda..

Dua Pemain Keturunan Ini Berharap Segera Naturalisasi, PSSI harus 'Gercep' Kalau Tidak Mau Diambil Timnas Belanda..

Bocoran nama-nama pemain keturunan yang masuk list PSSI untuk dinaturalisasi agar bisa memperkuat Timnas Indonesia PSSI harus gercep kalau tidak diambil Belanda
Omongan Jujur Erick Thohir ke Media Italia Bikin Media Vietnam Heboh, Sebut Timnas Indonesia saat Ini Masih...

Omongan Jujur Erick Thohir ke Media Italia Bikin Media Vietnam Heboh, Sebut Timnas Indonesia saat Ini Masih...

Omongan jujur Erick Thohir kepada media Italia ternyata membuat media Vietnam heboh, Erick Thohir berbicara soal Timnas Indonesia dan potensi di masa depan.
Dua Pekan Berlalu, Pelatih Jepang Tiba-tiba Sampaikan Permohonan Maaf soal Laga Melawan Timnas Indonesia: Saya Sangat Ingin...

Dua Pekan Berlalu, Pelatih Jepang Tiba-tiba Sampaikan Permohonan Maaf soal Laga Melawan Timnas Indonesia: Saya Sangat Ingin...

Pelatih Jepang, Hajime Moriyasu, secara mengejutkan menyampaikan permintaan maaf baru-baru ini soal laga Timnas Indonesia vs Jepang. Singgung para pemainnya...
Media Korea Beri Ancaman untuk Megawati Hangestri Jelang Big Match IBK Altos Vs Red Sparks, Gara-gara Lee So-young...

Media Korea Beri Ancaman untuk Megawati Hangestri Jelang Big Match IBK Altos Vs Red Sparks, Gara-gara Lee So-young...

Media Korea Selatan memberikan 'ancaman' untuk Megawati Hangestri dan kawan-kawan jelang big match antara IBK Altos Vs Red Sparks di Liga Voli Korea 2024-2025.
Suara Hati Coach Justin Sebenarnya soal Ole Romeny yang Dinanti-nanti Gabung Timnas Indonesia: Menurut Gue....

Suara Hati Coach Justin Sebenarnya soal Ole Romeny yang Dinanti-nanti Gabung Timnas Indonesia: Menurut Gue....

Ole Romeny sempat curi perhatian saat dia terlihat menonton Timnas Indonesia vs Jepang pada lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026 di Stadion Gelora Bung Karno.
Reaksi Kevin Diks usai Ranking FIFA Timnas Indonesia Meroket ke Peringkat 125 Dunia, Bek FC Copenhagen Itu Bilang...

Reaksi Kevin Diks usai Ranking FIFA Timnas Indonesia Meroket ke Peringkat 125 Dunia, Bek FC Copenhagen Itu Bilang...

Bek FC Copenhagen, Kevin Diks memberikan reaksi usai ranking FIFA Timnas Indonesia naik ke peringkat 125 dunia pada edisi November 2024 ini.
Selengkapnya
Viral