LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Gunung Semeru Semburkan Kolom Abu 600 Meter, Waspadai Potensi Banjir Lahar dan Awan Panas
Sumber :
  • wawan sugiarto

Gunung Semeru Semburkan Kolom Abu 600 Meter, Waspadai Potensi Banjir Lahar dan Awan Panas

Berdasarkan laporan petugas Pos Pengamatan Gunung Api (PPGA) Semeru, Yadi Yuliandi, erupsi Gunung Semeru terjadi pada pukul 06.35 WIB pada Rabu (4/12/2024).

Rabu, 4 Desember 2024 - 09:38 WIB

Lumajang,tvOnenews.com - Gunung Semeru (3.676 Mdpl) di Lumajang kembali terpantau mengalami erupsi pada Rabu (4/12/2024) pagi. Berdasarkan laporan petugas Pos Pengamatan Gunung Api (PPGA) Semeru, Yadi Yuliandi, erupsi terjadi pada pukul 06.35 WIB. 

"Terjadi erupsi G. Semeru pada hari Rabu, 04 Desember 2024, pukul 06:35 WIB dengan tinggi kolom abu teramati ± 600 m di atas puncak (± 4276 m di atas permukaan laut)," tulis Yadi dalam laporannya, Rabu (4/12).

Kolom abu teramati berwarna putih hingga kelabu dengan intensitas tebal ke arah barat daya.

“Erupsi ini terekam di seismograf dengan amplitudo maksimum 22 mm dan durasi 140 detik," lanjutnya. 

Sementara itu, selama periode pengamatan dalam 24 jam terakhir, pada tanggal 3 Desember 2024, pukul 00.00-24.00 WIB, secara visual teramati 11 kali  letusan dengan tinggi 300-700 meter, warna asap putih tebal kelabu condong ke arah barat daya-selatan. 

Baca Juga :

Sedangkan  secara kegempaan, tercatat telah terjadi 75 kali letusan, tiga kali guguran, lima kali hembusan, satu kali tremor harmonik, empat kali tektonik jauh, serta dua kali getaran banjir/lahar hujan dengan amplitudo 8-20 mm, durasi 467-5089 detik. 

"Tingkat aktivitas Gunung Semeru masih waspada atau level 2," pungkasnya. 

Dengan tingkat aktivitas Gunung Semeru yang berada pada level 2 atau waspada ini, masyarakat diimbau agar selalu mematuhi semua rekomendasi yang telah dikeluarkan, diantaranya warga tidak melakukan aktivitas apapun di sektor tenggara di sepanjang Besuk Kobokan, sejauh delapan kilometer dari puncak (pusat erupsi). 

Di luar jarak tersebut, masyarakat tidak melakukan aktivitas pada jarak 500 meter dari tepi sungai (sempadan sungai) di sepanjang Besuk Kobokan karena berpotensi terlanda perluasan awan panas dan aliran lahar hingga jarak 13 kilometer dari puncak. 

Disamping itu, warga tidak beraktivitas dalam radius tiga kilometer dari kawah/puncak Gunung Api Semeru karena rawan terhadap bahaya lontaran batu (pijar), serta mewaspadai potensi awan panas guguran (APG), guguran lava, dan lahar di sepanjang aliran sungai/lembah yang berhulu di puncak Gunung Api Semeru, terutama sepanjang Besuk Kobokan, Besuk Bang, Besuk Kembar, dan Besuk Sat serta potensi lahar pada sungai-sungai kecil yang merupakan anak sungai dari Besuk Kobokan. (wso/far)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Mbah Moen Sarankan Hidupkan Malam Hari Raya dengan Amalan Ini…

Mbah Moen Sarankan Hidupkan Malam Hari Raya dengan Amalan Ini…

Almarhum KH Maimoen Zubair atau Mbah Moen dalam satu kajiannya pernah mengingatkan agar setiap Muslim hidupkan malam hari raya dengan satu amalan.
Emosi Soimah Meledak-ledak saat Dengar Gus Miftah Lecehkan Yati Pesek: Astagfirullah!

Emosi Soimah Meledak-ledak saat Dengar Gus Miftah Lecehkan Yati Pesek: Astagfirullah!

Emosi Soimah meledak-ledak saat dengar Gus Miftah lecehkan Yati Pesek secara verbal. Sebagai sinden ternama, Soimah dan Yati Pesek memiliki reputasi
Kabar Duka! Anggota Polres Sukabumi Bripka Miftahu Rochman Gugur Saat Evakuasi Korban Bencana

Kabar Duka! Anggota Polres Sukabumi Bripka Miftahu Rochman Gugur Saat Evakuasi Korban Bencana

Personel Polres Sukabumi Bripka Miftahu Rochman gugur saat menjalankan tugas membantu evakuasi korban bencana di Kecamatan Lengkong, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat.
Rentetan Insiden Fatal, DPR Panggil Petinggi Polri Evaluasi Senjata Api

Rentetan Insiden Fatal, DPR Panggil Petinggi Polri Evaluasi Senjata Api

Anggota Komisi III DPR dari Fraksi Partai NasDem, Rudianto Lallo, menegaskan pihaknya akan segera memanggil sejumlah petinggi Polri untuk mengevaluasi
Media ASEAN Sebut FIFA Ubah Status Piala AFF 2024 Jadi Pertandingan ‘A’ setara Piala Dunia dan Piala Asia? Begini Fakta Sebenarnya

Media ASEAN Sebut FIFA Ubah Status Piala AFF 2024 Jadi Pertandingan ‘A’ setara Piala Dunia dan Piala Asia? Begini Fakta Sebenarnya

Media ASEAN menyebut FIFA mengubah status Piala AFF 2024 menjadi pertandingan 'A' setara Piala Dunia dan Piala Asia, begini fakta yang sebenarnya soal ini..
Diduga Tutupi Kasus Penembakan SMK, Saor Siagian sebut Kombes Irwan Tak Layak Jadi Kapolres Semarang

Diduga Tutupi Kasus Penembakan SMK, Saor Siagian sebut Kombes Irwan Tak Layak Jadi Kapolres Semarang

Praktisi hukum Saor Siagian melontarkan kritik tajam terhadap Polrestabes Semarang, yang diduga menutup-nutupi kasus penembakan siswa SMK Semarang, Gamma
Trending
Sindiran Telak Soimah Setelah Tahu Kalau Seniman Legendaris Yati Pesek Dihina Gus Miftah: Mendingan Jelek daripada...

Sindiran Telak Soimah Setelah Tahu Kalau Seniman Legendaris Yati Pesek Dihina Gus Miftah: Mendingan Jelek daripada...

Pesinden Soimah melalui media sosialnya memberikan komentar bernada sindiran kepada Miftah Maulana setelah menghina seniman Yati Pesek dalam sebuah acara.
Jangan Sekali-kali Makan Buah ini Penyebab Penghalang Masuk Surga, Meski Bermanfaat Kata Ustaz Adi Hidayat...

Jangan Sekali-kali Makan Buah ini Penyebab Penghalang Masuk Surga, Meski Bermanfaat Kata Ustaz Adi Hidayat...

Ustaz Adi Hidayat (UAH) menyarankan satu jenis buah ini jangan dimakan, meski mengandung sejumlah manfaat untuk kesehatan tubuh juga penyebab sulit masuk surga.
Mantan Pelatih Thailand Setuju dengan Keputusan Shin Tae-yong Turunkan Pemain Muda Timnas Indonesia di Piala AFF 2024

Mantan Pelatih Thailand Setuju dengan Keputusan Shin Tae-yong Turunkan Pemain Muda Timnas Indonesia di Piala AFF 2024

"Tapi saya rasa mereka juga harus mempertimbangkan Piala AFF ini untuk para pemain U23. Sedangkan untuk SEA Games sebaiknya menggunakan tim U19," lanjutnya.
Jawaban Tak Terduga Mayor Teddy soal Gus Miftah Mundur dari Utusan Khusus Presiden, Diungkap seusai Menangis Minta Maaf ke Prabowo

Jawaban Tak Terduga Mayor Teddy soal Gus Miftah Mundur dari Utusan Khusus Presiden, Diungkap seusai Menangis Minta Maaf ke Prabowo

Baru akan bertemu Presiden Prabowo pekan depan, Gus Miftah membeberkan jawaban Mayor Teddy saat izin mengundurkan diri dari jabatan Utusan Khusus Presiden.
Ustaz Adi Hidayat Anjurkan Mulai Malam Nanti Shalat Tahajud Baca Surat ini, Meski Sulit Hafal Rezeki Datang Tak Terhingga

Ustaz Adi Hidayat Anjurkan Mulai Malam Nanti Shalat Tahajud Baca Surat ini, Meski Sulit Hafal Rezeki Datang Tak Terhingga

Ustaz Adi Hidayat (UAH) membantu rezeki orang mukmin agar tidak seret bisa mengerjakan shalat Tahajud secara rutin dengan catatan baca surat-surat tertentu.
Ibu dari Anak Bunuh Ayah dan Nenek di Lebak Bulus Ternyata Sering Curhat Soal Masalah Keluarga ke Anaknya, Katanya Sang Ayah...

Ibu dari Anak Bunuh Ayah dan Nenek di Lebak Bulus Ternyata Sering Curhat Soal Masalah Keluarga ke Anaknya, Katanya Sang Ayah...

Terungkap fakta baru dari kasus anak bunuh ayah dan nenek di Lebak Bulus, Jakarta Selatan. Berdasarkan keterangan sementara, sang ibu ternyata kerap curhat.
FIFA Ubah Status Piala AFF 2024 Jadi Pertandingan ‘A’ , Setara dengan Piala Dunia hingga Piala Asia

FIFA Ubah Status Piala AFF 2024 Jadi Pertandingan ‘A’ , Setara dengan Piala Dunia hingga Piala Asia

FIFA dikabarkan ubah status pertandingan di Piala AFF 2024 menjadi laga 'A', sehingga setiap tim yang meraih kemenangan akan mendapat tambahan poin lebih besar.
Selengkapnya
Viral