Lumajang, tvOnenews.com - Sebagai bentuk ungkapan syukur atas usaha dalam setahun terakhir, para perajin tahu di Desa Kunir Kidul, Kecamatan Kunir, Lumajang, menggelar festival banjir tahun ke 6.
"Tahun ini tumpeng agung berbentuk miniatur Candi Rejo. Ini untuk mengenang keberadaan Candi yang dulu sebagai punden atau tanda terbentuknya desa Kunir Kidul," kata Kepala Desa Kunir Kidul, Derajat Ali Fatoni, di lokasi acara.
Lebih lanjut Fatoni menjelaskan bahwa miniatur Candi Rejo ini berbahan baku 23 ribu tahu goreng yang merupakan patungan dari 175 perajin tahu yang ada di desa Kunir Kidul, sehingga terbentuk miniatur setinggi 6,5 meter dan lebar 4 meter.
"Beratnya mencapai 2 ton dan dibutuhkan 44 orang untuk mengangkatnya," jelasnya.
Tahu raksasa dan ratusan tumpeng tahu berukuran lebih kecil ini kemudian diarak dari Dusun Drandangan menuju lapangan Desa Kunir Kidul yang berjarak 1,5 kilometer. Untuk selanjutnya diperebutkan warga dan langsung ludes dalam hitungan kurang dari 3 menit.
"Semoga dengan kegiatan festival banjir tahu ini, perekonomian warga terutama para perajin tahu di desa kami semakin meningkat," pungkasnya.
Load more