Bojonegoro, tvOneNews.com - Situasi tegang terjadi saat pengamanan ratusan motor yang dikendarai pesilat dari IKSPI yang berasal dari berbagai kota dihadang oleh polisi saat tiba di perbatasan Ngawi, hendak masuk ke Bojonegoro.
Mereka hendak pulang sambil konvoi setelah mengikuti acara pelantikan warga baru Perguruan IKSPI Kera Sakti di Madiun. Sebagian konvoi yang menuju Surabaya sempat terhalang karena jalan di Kabupaten Nganjuk ditutup total.
Gerak sigap dan cepat dari Polres Bojonegoro untuk menjaga keamanan patut diapresiasi. Rombongan konvoi diarahkan ke Lapangan Desa Margomulyo agar tidak berkumpul, meskipun sempat menyebabkan kemacetan hampir satu jam di jalur perbatasan Bojonegoro-Ngawi.
Kabag Ops Polres Bojonegoro Kompol Sujono, dalam wawancaranya dengan tvOnenews.com, menjelaskan bahwa kelompok konvoi dipecah per gelombang untuk dipulangkan sesuai dengan wilayah asal mereka, dengan pengawalan ekstra ketat.
Para pesilat ini datang tidak hanya dari Bojonegoro, tetapi juga dari berbagai kota, di antaranya Blora, Jawa Tengah, Tuban, Lamongan, Gresik, Sidoarjo, dan Mojokerto.
Dikonfirmasi oleh tvOnenews.com, Kapolres Bojonegoro, AKBP Mario Prahatinto mengungkapkan rasa terima kasih dan apresiasi kepada seluruh anggota kepolisian yang telah berpartisipasi dalam pengamanan acara pelantikan warga baru Perguruan IKSPI Kera Sakti.
"Alhamdulillah, berkat kerja sama yang baik antara pihak kepolisian dan pihak panitia, acara ini berjalan dengan lancar dan aman tanpa adanya insiden apapun," ujarnya.
Load more