Lamongan, tvOneNews.com - Meninggalnya Aipda Kiswanto Kanit Reskrim Polsek Batu Solok Kabupaten Paser Kalimantan Timur, meninggalkan duka mendalam bagi keluarga di Lamongan, Jumat (20/12).
Sebelum dikebumikan di kampung kelahirannya di Desa Terpan RT 02/ RW 01 Kecamatan Babat Kabupaten Lamongan, Rabu sore (18/12), jasad Aipda Kiswanto diterbangkan dari Kalimantan Timur, pada hari selasa.
Aipda Kiswanto meninggalkan istri dan empat orang anak, satu masih balita yang berusia dua bulan.
“Saya shock saat diberitahu bahwa suami saya meninggal,” ujar Rosalia Nugraheni, istri Aipda Kiswanto.
Rosalia berharap para pelaku yang menganiaya suaminya diproses hukum dan diadili seadil-adilnya sesuai hukum yang berlaku di Indonesia.
“Saya sebagai istri berharap pelaku dihukum yang setimpal atas kejadian yang menimpa suami saya," tambah Risalia.
Sebelumnya, diberitakan Aipda Kiswanto Kanit Reskrim Polsek Batu Solok Polres Paser Kalimantan Timur, meninggal dunia pada hari Selasa, 17 Desember 2024. Kiswanto meninggal dunia diduga dianiaya oleh pelaku BBM ilegal saat menyelidiki BBM yang diangkut mobil dari Kalimantan Selatan.
Dan dari situ, diduga pelaku BBM ilegal tak terima dan melakukan penganiayaan terhadap almarhum, hingga menyebabkan korban meninggal dunia saat menjalani perawatan di rumah sakit di Kalimantan. (mmr/hen)
Load more