Jombang, tvOnenews.com – Puluhan warga menggelar aksi unjuk rasa di Bundaran Ringin Contong, Jombang, Senin (23/12), menyerukan bahwa Jombang berada dalam keadaan darurat korupsi.
Ketua FRMJ, Joko Fattah Rochim, menyatakan bahwa selama ini pemerintah dan APH terkesan lamban dalam menangani dugaan kasus korupsi yang marak di Kabupaten Jombang.
"APH selama ini lempeng-lempeng aja, padahal Jombang sudah dalam kondisi darurat korupsi. Kami mendesak mereka segera turun tangan dan mengusut tuntas kasus-kasus ini," ujarnya.
Aksi unjuk rasa di Bundaran Ringin Contong bukanlah yang pertama kali dilakukan FRMJ. Selama tiga bulan terakhir, kelompok ini telah tiga kali turun ke jalan untuk menyuarakan tuntutan yang sama, termasuk menggelar aksi di depan Kantor Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) dan Kantor Kejaksaan Negeri Jombang.
Setelah melakukan aksi di Bundaran Ringin Contong, massa kemudian bergerak menuju Kantor Inspektorat Jombang. Mereka meminta Inspektorat untuk mengaudit dugaan penyimpangan anggaran di beberapa desa dan memeriksa keterlibatan DPMD.
"Kami meminta pihak Inspektorat untuk mengaudit penggunaan anggaran di desa-desa dan memeriksa DPMD yang diduga terlibat dalam dugaan korupsi," lanjut Fattah.
Load more