Sidoarjo, tvOnenews.com - Ratusan petani tambak Desa Kalanganyar, Tambak Cemandi, Banjarkemuning dan Segoro Tambak Sedati Sidoarjo, melakukan penguatan dan peninggian tanggul penahan air.
Ini yang diucapkan oleh Jainul, salah satu petani tambak asal Desa Kalangnayar Sedati Kabupaten Sidoarjo.
Menurut Jainul, para petani sudah menghitung penanggalan di bulan Jawa bahwa beberapa hari ini ada rob puncak maksimum kenaikan air laut.
"Hari ini kan adanya air besar dari laut apa yang disebut rob, para petani seminggu setelah rob kemarin kita melakukan upaya lagi dengan meninggikan dan memperkuat tanggul ini antisipasi lahan tambak tidak jebol atau terkena luberan," ucapnya.
Jainul juga menambahkan di bulan kemarin rob membuat lahan tambaknya jebol. Beruntung ikannya bisa terselamatkan dan sebagian panen dini.
"Ya yang kemarin itu ada rob yang besar sempat jebol namun saya antisipasi ikannya saya kumpulkan di satu lahan yang aman sehingga aman dari luberan dan sebagian ikan sudah saya panen dini," tegasnya.
Sementara itu menurut Fauzan petani tambak Kalanganyar, dirinya pasrah kalau tambaknya terkena dampak rob lagi.
"Saya berharap musibah ini cepat berlalu lahan tambaknya bisa dikelola lagi. Kemarin tambak saya jebol nggak tahu hari ini namun saya tetap optimis untuk melakukan perbaikan tanggul karena mata pencarian anak istri saya dari pengolahan tambak ini mas," ucapnya.
Para petani tambak di pesisir Kecamatan Sedati ini pasrah tambak mereka terkena bencana rob ini. Mereka butuh pendampingan dan bantuan dari pemerintah agar mendapat solusi yang kian tahun belum terealisasi tuntas. (khu/hen)
Load more