Surabaya, tvOnenews.com – Kebakaran hebat melanda sebuah rumah di Jalan Muteran IV, Surabaya, pada pagi hari tadi, sekitar pukul 06:07 WIB. Api yang membumbung tinggi terlihat dari atas genteng rumah milik Ernysurjanti Utami, menyebar dengan cepat hingga menghanguskan seluruh isi rumah yang berukuran 6x15 meter.
Menurut keterangan korban, api pertama kali diketahui oleh anaknya yang masih tertidur. Diduga, kebakaran dipicu oleh obat nyamuk bakar yang terjatuh ke kasur di kamar belakang rumah. Api dengan cepat membakar seluruh bagian rumah dan menyebabkan kepanikan di kalangan penghuni rumah yang berusaha memadamkan api dengan peralatan seadanya.
"Anak saya yang pertama kali melihat api, dia langsung membangunkan kami semua. Beruntung kami bisa segera keluar dan selamat," ujar Ernysurjanti yang masih syok akibat kejadian tersebut.
Kebakaran ini berpotensi meluas karena rumah tersebut terletak di kawasan padat penduduk. Beruntung, api tidak merembet ke bangunan lain meskipun sempat mengancam sejumlah rumah yang berada di sisi rumah korban.
Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Surabaya mengerahkan sedikitnya 15 mobil pemadam kebakaran ke lokasi kejadian. Namun, petugas sempat mengalami kesulitan dalam memadamkan api karena lokasi rumah yang berada di gang kecil dan sulit diakses kendaraan besar.
Kepala DPKP Surabaya, Laksita Rini Sevriani, mengatakan, pihaknya mendapat informasi kebakaran pada pukul 06:07 WIB dan segera mengerahkan 15 unit mobil untuk ke lokasi.
“Kami berhasil melokalisir api agar tidak menyebar lebih luas. Sayangnya, rumah korban sudah terbakar habis,” kata Laksita.
Lokasi rumah tersebut berada di dekat pasar yang padat, dengan akses masuk yang terbatas, sehingga petugas harus menarik selang pemadam sejauh 20 meter untuk mencapai lokasi kebakaran.
"Beruntung api tidak merambat ke bangunan lain. Jika api menyebar, ini bisa sangat berbahaya mengingat kawasan ini padat penduduk," tambahnya.
Load more