Blitar, Jawa Timur – Warga Desa Pasirharjo, Kecamatan Talun, Kabupaten Blitar, berswadaya memasang rambu peringatan di sejumlah titik perlitasan rel kereta api tanpa palang pintu. Pemasangan dilakukan akibat sirine di perlintasan rusak tak berfungsi.
Kepala Desa Pasirharjo, Chusana Churori mengatakan, pemasangan rambu-rambu peringatan di tiga titik lokasi yang sering mengakibatkan kecelakaan akibat sirine tak berfungsi alias rusak.
“Di tiga titik kita lakukan pemasangan banner Desa Pasirharjo, karena sirinenya rusak sudah lama tidak berfungsi,” katanya, Senin (21/02/2022).
Lanjut Chusana, eror sirine di perlintasan tersebut terjadi sejak delapan bulan yang lalu, namun tidak kunjung dilakukan perbaikan. Pihaknya juga sudah melayangkan surat ke pemerintah Kabupaten dan Pemprov namun tak kunjung ada perbaikan.
“Kita sudah laporkan ke dinas terkait, bahkan kita secara pemerintah desa sudah menyurati dishub kabupaten dan provinsi supaya cepat diperbaiki,” lanjutnya.
Dalam kurun waktu se bulan terakhir, telah terjadi dua kali kecelakaan di perlintasan rel tanpa palang pintu di Desa Pasirharjo.
“Satu bulan terakhir sudah dua kali terjadi kecelakaan di Desa Pasirharjo ini,” pungkasnya. (M Imron/hen)
Load more