Sidoarjo, tvOnenews.com - Menteri Sosial Republik Indonesia (Mensos RI), Saifullah Yusuf, mengajak seluruh pilar kesejahteraan sosial untuk meningkatkan peran mereka dalam mendukung program-program pengentasan kemiskinan. Hal ini disampaikan dalam dialog bersama para pendamping dari Gresik, Sidoarjo, dan Surabaya di Pendapa Delta Wibawa, Kamis (9/1).
"Peran pendamping sangatlah penting untuk menciptakan perubahan bagi masyarakat yang kurang mampu," ucapnya.
Ia menjelaskan bahwa para pendamping, yang terdiri dari SDM Program Keluarga Harapan (PKH), Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK), Pelopor Perdamaian, serta Pendamping Bantuan Sosial (Bansos), memegang tugas mulia yang harus dilaksanakan dengan penuh tanggung jawab.
"Keberhasilan program sosial sangat bergantung pada kerja keras mereka dalam menjangkau dan membantu keluarga penerima manfaat (KPM) agar dapat menjadi lebih sejahtera," jelasnya Gus Ipul.
Gus Ipul memberikan target kepada para pendamping untuk dapat meningkatkan kesejahteraan minimal 10 keluarga penerima manfaat setiap tahun. Dengan langkah ini, ia berharap angka kemiskinan di Jawa Timur dapat terus menurun.
"Apalagi anggaran yang disiapkan untuk Provinsi Jawa Timur mencapai Rp12 triliun. Anggaran besar ini harus dimanfaatkan secara optimal dengan mengedepankan proses yang terukur agar program-program sosial tepat sasaran," terangnya.
Ia juga menekankan pentingnya dedikasi dan komitmen dari lebih dari 5000 pendamping yang tersebar di seluruh Jawa Timur.
Load more