Resmikan Legacy Ballroom, Khofifah Dorong Pelaku Ekonomi di Jatim untuk Berinvestasi di Sektor MICE

Surabaya, tvOnenews.com - Gubernur Jatim terpilih, Khofifah Indar Parawansa mengapresiasi pelaku ekonomi di Jawa Timur khususnya di Surabaya yang terus memunculkan tempat-tempat untuk industri Meetings, Incentives, Conferences, and Exhibitions (MICE). 

Menurut Khofifah, jumlah industri MICE di Jatim masih sangat sedikit dibanding dengan Jakarta. Hal itu dibuktikan dengan banyaknya antrean untuk sewa gedung/exhibitions.

"Jawa Timur ini kalau untuk MICE kita masih kurang. Jadi kalau kita memberseiringi infrastruktur MICE di Jakarta, kita harus banyak melakukan koordinasi dengan investor," kata Khofifah usai meresmikan Legacy Ballroom di Surabaya, Senin (20/1). 

Khofifah mengaku banyak menjumpai event-event di Jatim yang harus waiting list untuk mendapatkan gedung. Hadirnya Legacy Ballroom diharapkan Khofifah bisa menjadi tempat baru untuk diselenggarakannya event-event nasional bahkan internasional.

"Ini inisiasi yang membanggakan di Jatim, karena masih terbatas MICE kita. Banyak hal yang harus kita bangun dan diperluas. Hal-hal yang memungkinkan kita bisa menarik konser-konser internasional ke Jatim khususnya Surabaya. Karena kita tahu, anak-anak muda di Surabaya ternyata cukup banyak yang melihat konser itu di Jakarta bahkan sampai di Singapura," katanya.

"Bagaimana kita memiliki banyak tempat memadai. Kita ingin menarik investor ke Jatim yang terus mengembangkan MICE. Hadirnya Legacy Ballroom akan jadi nafas baru bagi Surabaya dan bisa menjadi salah satu newcommer MICE di Surabaya," lanjutnya.

Mantan Menteri Sosial ini mendorong pelaku usaha di Jatim untuk berinvestasi di Bumi Majapahit termasuk di sektor MICE. Sebagai Gerbang Baru Nusantara, Khofifah yakin investasi di Jatim akan semakin dilirik investor ke depannya. 

"Kami harap legacy ballroom bisa menyatu dalam pertumbuhan ekonomi di Jatim, apalagi Bumi Majapahit ini adalah gerbang baru Nusantara, ke depan saya sangat optimis investasi di Jatim akan terus meningkat," jelasnya.

Direktur Utama sekaligus Owner Legacy Ballroom Surabaya Edwin Wirjadi mengatakan Legacy Ballroom terdapat tiga lantai dengan total 8 ruangan dan hall yang dapat menampung meeting kecil berjumlah 10 orang sampai 2000 orang untuk event besar.

“Legacy Ballroom adalah solusi lengkap bagi mereka yang mencari venue megah, modern, dan fleksibel untuk berbagai acara. Kami harap nantinya akan menjadi favorit venue di Surabaya khususnya Surabaya Barat,” ungkap Edwin.

Legacy Ballroom memberikan nilai tambah dengan menghadirkan tiga juru masak dari Singapura dan Tiongkok. Kehadiran mereka memastikan mutu makanan yang otentik dan pelayanan berkualitas tinggi.

“Legacy Ballroom tidak hanya menghadirkan venue modern dengan desain elegan, tetapi juga memberikan pengalaman kuliner yang tak tertandingi. Dengan dukungan langsung dari Han Palace dan tiga juru masak dari Singapure & Tiongkok, kami ingin memastikan setiap tamu merasakan kualitas terbaik, baik dalam cita rasa makanan maupun layanan,” ujarnya.

Diketahui, Legacy Ballroom terletak di Jl Kupang Indah 33-37 Surabaya berjarak hanya 30 menit dari Bandara Juanda dan 5 menit dari pintu tol Satelit, menjadikannya mudah diakses oleh tamu dari dalam maupun luar kota. Dengan area parkir luas sebesar 6000 meter persegi, Legacy Ballroom memberikan kenyamanan penuh bagi para tamu.

Grand Opening pada 20 Januari 2025 menjadi langkah awal Legacy Ballroom untuk memperkenalkan standar baru dalam penyelenggaraan acara di Surabaya, dengan fasilitas canggih, lokasi strategis, dan layanan premium.

Terletak di lokasi strategis yang menyatu dengan Han Palace, restoran premium bergaya Modern Cantonese yang telah berdiri selama sepuluh tahun, Legacy Ballroom hadir sebagai venue modern yang memenuhi berbagai kebutuhan acara mulai dari pertemuan bisnis, gathering hingga pernikahan bergaya tradisional, maupun modern. (hen)