Maling Motor Terekam CCTV Saat Beraksi Curi Motor Ojol di Bunulrejo Kota Malang

Malang, tvOnenews.com - Motor honda scoopy warna abu milik warga Kelurahan Bunulrejo yang terparkir di area parkiran Warung Kopi Nusantara amblas dicuri maling, Minggu (26/1/2025).

Peristiwa ini menimpa seorang pemuda yang merupakan ojol grab bernama Muchamad Anwar (27) warga Jalan Hamid Rusdi Timur gang 7 RT 05 RW 16 Kelurahan Bunulrejo, Kecamatan Blimbing, Kota Malang.

Didin (36) rekan korban dan merupakan saksi mata mengatakan, peristiwa ini terjadi sekitar pukul 06.50 WIB, di areal parkiran warkop Nusantara jalan Hamid Rusdi 6 A Kelurahan Bunulrejo.

"Saat itu Wawa (sapaan akrab korban) dengan saya sedang ngopi di warkop langganan ini sambil menunggu orderan dari konsumen dan motor biasa diparkir depan warkop yang lokasinya dekat dengan jalan raya," ujar Didin Selasa (28/1).

Lanjut, saat korban mendapatkan orderan, korban keluar untuk mengambil motor Scoopy dengan nopol N 4989 ACM ternyata sudah hilang dicuri maling.

"’Mas Din motor saya hilang di sini’ teriak Wawa. ‘Kok bisa hilang apakah kotak kunci motormu masih nyantol di motor’, ‘iya mas Din’," bebernya.

Melihat kejadian ini, korban bersama rekannya meminta pemilik warkop Nusantara untuk menunjukan rekaman CCTV saat kejadian.

Dalam rekaman CCTV tampak pelaku yang memakai jaket jamper warna biru dan memakai celana pendek jins warna biru dengan santai langsung masuk di teras warkop Nusantara dan mengambil satu batang rokok sambil memantau situasi.

Dengan tenang pelaku ini langsung menuju motor milik korban yang parkir paling pinggir dekat jalan raya dan mengambil kontak kunci motor yang masih menempel.

"Dirasa situasi memungkinkan, pelaku dengan cepat mengambil kunci motor milik korban dari dalam saku celananya dan langsung mengambilnya hingga kabur ke arah timur menuju arah Pasar Bunulrejo," tutur Didin.

Setelah mengetahui rekaman CCTV ini, para rekan korban yang semuanya driver ojol langsung berusaha mencarinya ke arah timur, namun nihil.

Selanjutkanya korban bersama rekan-rekannya melaporkan kejadian ini ke SPKT Polresta Malang Kota.

"Dalam kejadian ini korban mengalami kerugian material sebesar Rp17 juta," pungkasnya. (eco/far)