Jemberm, tvOnenews.com - Puluhan murid SMPN 4 Jember kesurupan massal. Proses belajar mengajar di sekolah tersebut terpaksa dihentikan sementara.
"Pas pelajaran berlangsung, kelas 1, 2 dan 3. Saat upacara ada yang kesurupan," kata D-W, salah satu siswi.
Sementara itu, Kepala Sekolah SMPN 4 Jember Surawi menyampaikan usai melaksanakan upacara bendera murid-murid seperti biasanya masuk kelas untuk menerima pelajaran.
"Tahu-tahu ada 2 atau 3 anak kesurupan, dan itu minta, kalau tidak dituruti saya bisa banyak korban bilangnya," tirunya.
Jadi, beberapa anak yang kerasukan yang pertama kali dengan tidak sadar menyampaikan permintaan-permintaan kepada guru-guru.
"Lalu anak satu, betul-betul minta dan dituruti dibacakan yasin, ayat kursi, shalawat, akhirnya kita bacakan, malah tambah banyak (murid kesurupan). Jadi dia tidak sadar dan kejang-kejang. Kemudian kita kondisikan anak-anak seperti permintaan dia (anak kesurupan)," ujarnya.
Disampaikan, ada sekitar 32 murid yang mengalami kesurupan di sekolahnya. Tak ingin murid yang kesurupan bertambah, lalu Surawi berinisiatif memulangkan murid-murid.
"Saya ambil sikap anak-anak yang merasa sehat, tolong segera pulang ke rumah masing-masing, biar yang sakit orang tuanya datang ke sekolah," tegasnya. (sss/hen)
Load more