LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Kondisi rumah korban gempa Lumajang
Sumber :
  • tvone - wawan s

Hampir Setahun, Bantuan bagi Korban Gempa di Lumajang Belum juga Cair

Pemerintah Kabupaten Lumajang menyebut masih butuh verifikasi lapangan untuk memastikan penerima bantuan. Padahal, gempa yang berpusat di laut selatan Kabupaten Malang itu sudah terjadi setahun yang lalu, tepatnya pada 10 April 2021

Kamis, 10 Maret 2022 - 09:19 WIB

Lumajang, Jawa Timur  - Warga di Kecamatan Tempursari dan Pronojiwo, Kabupaten Lumajang, yang menjadi korban gempa bumi bermagnitudo 6,1 belum menerima bantuan Dana Siap Pakai (DSP) untuk membangun kembali rumahnya. Pemerintah Kabupaten Lumajang menyebut masih butuh verifikasi lapangan untuk memastikan penerima bantuan. Padahal, gempa yang berpusat di laut selatan Kabupaten Malang itu sudah terjadi setahun yang lalu, tepatnya pada 10 April 2021.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Lumajang, Patria Dwi Hastiadi, mengatakan, Bupati Lumajang Thoriqul Haq sudah menandatangani dana siap pakai dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) untuk pembangunan hunian tetap sebesar Rp 67 miliar pada 28 Desember 2021. Saat ini, pihaknya tengah melakukan verifikasi lapangan.

"Tim yang terdiri dari BPBD, PU, dan DPKP sedang melakukan verifikasi teknis akhir," kata Patria, Kamis(10/03/2022).

Patria menuturkan, verifikasi lapangan itu untuk memastikan kesesuaian data sekaligus inventarisir data warga yang telah melakukan perbaikan secara mandiri, termasuk juga status tanah.

Baca Juga :

"Pembangunan rumah ini kan dilakukan di tempat asli rumah tersebut sebelum diguncang gempa, bukan tempat baru jadi perlu diverifikasi," jelasnya.

Total, 1.103 rumah warga di Kecamatan Tempursari dan Pronojiwo rusak akibat gempa tersebut. Mulai dari rusak ringan, sedang, hingga rusak berat. Mengenai proses rekonstruksinya, Patria menyebut akan dilakukan secepatnya dengan mendahulukan rumah warga yang rusak berat. Bagi yang belum dilakukan penanganan apapun, pihak BPBD dan dinas terkait akan membuatkan gambar denah teknis sesuai dengan dana bantuan yang diterima.

"Kita dahulukan yang alami rusak berat dulu baru yang lain menyusul. Bagi yang belum ada penanganan, tim akan buatkan gambar denahnya," tambahnya.

Patria menjelaskan, dana bantuan perbaikan rumah tersebut akan diterima langsung oleh warga terdampak melalui rekening bank. Namun begitu, warga hanya bisa menggunakan uang bantuan tersebut untuk kebutuhan pembangunan rumah.

"Uangnya nanti cair lewat rekening bank pribadi, tapi kita kawal ketat agar uang tersebut digunakan untuk perbaikan," pungkasnya. 

Sementara itu, Tini Riyadi (53) salah satu korban terdampak gempa di Dusun Krajan Desa Sidomulyo kecamatan Pronojiwo, mengaku hingga saat ini hanya baru dibuatkan rekening bank, yang bukunya masih di simpan BNPB karena belum ada pencairan. 

"Sampai hari ini, saya dan mungkin semua korban terdampak khusus wilayah Kecamatan Pronojiwo hanya baru dibikinkan nomor rekening saja, bukunya masih disimpan BNPB, " jelas Tini saat dihubungi melalui sambungan telepon. 

Ditanya kapan cairnya, Tini mengaku juga belum tahu pasti. Namun beberapa hari yang lalu sempat dipanggil ke kantor Camat Pronojiwo dan diberi penjelasan kalau tim masih melakukan verifikasi, di wilayah desa Kali Uling Tempursari. 

"Beberapa hari yang lalu informasinya kita disuruh nunggu tim verifikasi menyelesaikan tugas di kali Uling, namun sampai sekarang belum juga muncul, "keluh Tini. 

Tini berharap, dana bantuan yang informasinya sebesar Rp. 50.000.000, bagi rumah yang mengalami kerusakan dengan kategori parah/ berat, segera dicairkan, agar bisa digunakan untuk membangun rumahnya. Selama ini, Tini mengaku tinggal di rumah kontrakan dengan biaya sendiri, sementara sebagaian warga lainya tinggal di huntara. (Wawan Sugiarto/rey)

 

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Kompak dengan Erick Thohir, Shin Tae-yong Akui Lawan Argentina Jadi Titik Balik Kebangkitan Timnas Indonesia: Sekarang Kami Tak Takut Lawan Siapapun

Kompak dengan Erick Thohir, Shin Tae-yong Akui Lawan Argentina Jadi Titik Balik Kebangkitan Timnas Indonesia: Sekarang Kami Tak Takut Lawan Siapapun

Shin Tae-yong mengakui pada awal kepemimpinannya, Timnas Indonesia terlihat sangat mudah menyerah.
Masih Subuh tapi Rezeki Sudah Mengepung dari Segala Penjuru gara-gara Baca Ini Sebelum Shalat Subuh, Kata Buya Yahya...

Masih Subuh tapi Rezeki Sudah Mengepung dari Segala Penjuru gara-gara Baca Ini Sebelum Shalat Subuh, Kata Buya Yahya...

Siapa sangka dengan amalan ringan ini mampu membuka pintu rezeki di subuh hari, Buya Yahya ungkap bacaan untuk buka pintu rezeki di subuh hari, bacaan apakah?
Tolong Luangkan 2 Menit Setelah Shalat Subuh Baca Wirid dan Doa dari Rasulullah SAW ini, Mbah Moen Jamin Rezeki Meledak-ledak

Tolong Luangkan 2 Menit Setelah Shalat Subuh Baca Wirid dan Doa dari Rasulullah SAW ini, Mbah Moen Jamin Rezeki Meledak-ledak

Almarhum KH Maimun Zubair alias Mbah Moen pernah menyebut setelah shalat Subuh baca amalan Wirid dan doa dari ajaran Rasulullah SAW ini agar didatangkan rezeki.
Tolong Perhatikan, Jangan Sembarangan Baca Ayat Kursi, Syekh Ali Jaber Tegaskan Tidak Boleh...

Tolong Perhatikan, Jangan Sembarangan Baca Ayat Kursi, Syekh Ali Jaber Tegaskan Tidak Boleh...

Syekh Ali Jaber ingatkan tentang kesalahan dalam membaca ayat kursi, bisa berakibat fatal terhadap makna bacaan ayat kursi jika sembarangan membacanya begini.
Jangan Kaget Rezeki Datang Mengalir Deras, Ustaz Adi Hidayat Sebut Cukup Baca Zikir Ini Setiap Hari

Jangan Kaget Rezeki Datang Mengalir Deras, Ustaz Adi Hidayat Sebut Cukup Baca Zikir Ini Setiap Hari

Hal ini ia sampaikan karena manusia tak lepas dari kebutuhan sehari-hari. Sehingga membutuhkan rezeki atau materi, bisa dilengkapi Ustaz Adi Hidayat zikir agar
Respons Penundaan Kenaikan PPN 12 Persen, Ketum Kadin Anindya Bakrie: Kita Akan Bahas Ini di Rapimnas

Respons Penundaan Kenaikan PPN 12 Persen, Ketum Kadin Anindya Bakrie: Kita Akan Bahas Ini di Rapimnas

Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin), Anindya Bakrie buka suara soal penundaan kenaikan tarif pajak pertambahan nilai (PPN) sebesar 12 persen.
Trending
Shin Tae-yong Pastikan Hubungan dengan Pemain Baik-baik Saja, Hanya Saja Timnas Indonesia Perlu Benahi Ini

Shin Tae-yong Pastikan Hubungan dengan Pemain Baik-baik Saja, Hanya Saja Timnas Indonesia Perlu Benahi Ini

Kekalahan atas Jepang yang menjadi sorotan ternyata mampu dibenahi oleh Shin Tae-yong ketika memimpin Timnas Indonesia.
Minim Partisipasi, Kubu Ridwan Kamil - Suswono Tuding 'Serangan Fajar' di Pilkada Jakarta 2024

Minim Partisipasi, Kubu Ridwan Kamil - Suswono Tuding 'Serangan Fajar' di Pilkada Jakarta 2024

Minim Partisipasi, Kubu Ridwan Kamil - Suswono Tuding 'Serangan Fajar' di Pilkada Jakarta 2024
Kim Yeon-kyung Raih Suara Terbanyak Hingga Megawati Hangestri Kembali Terpilih, Ini Daftar Pemain KOVO All Stars V-League 2024/2025

Kim Yeon-kyung Raih Suara Terbanyak Hingga Megawati Hangestri Kembali Terpilih, Ini Daftar Pemain KOVO All Stars V-League 2024/2025

Kim Yeon-kyung menjadi pemilik suara terbanyak selama tiga musim secara beruntun dalam agenda tahunan Federasi Bola Voli Korea Selatan (KOVO) tersebut. 
Tolong Perhatikan, Jangan Sembarangan Baca Ayat Kursi, Syekh Ali Jaber Tegaskan Tidak Boleh...

Tolong Perhatikan, Jangan Sembarangan Baca Ayat Kursi, Syekh Ali Jaber Tegaskan Tidak Boleh...

Syekh Ali Jaber ingatkan tentang kesalahan dalam membaca ayat kursi, bisa berakibat fatal terhadap makna bacaan ayat kursi jika sembarangan membacanya begini.
Sembari Menunggu Iqamah, Bolehkah Mengisi Waktu Sambil Sholawatan? Ternyata Buya Yahya Bilang Justru Sebaiknya…

Sembari Menunggu Iqamah, Bolehkah Mengisi Waktu Sambil Sholawatan? Ternyata Buya Yahya Bilang Justru Sebaiknya…

Sembari menunggu jamaah datang ke masjid diselingi dengan sholawatan setelah adzan hingga sebelum iqamah, memangnya boleh? Buya Yahya berikan penjelasannya
Buntut Polisi Tembak Polisi, Kapolres Sukabumi AKBP Samian Ultimatum Anggotanya: Senjata Api Itu Juga Dilarang...

Buntut Polisi Tembak Polisi, Kapolres Sukabumi AKBP Samian Ultimatum Anggotanya: Senjata Api Itu Juga Dilarang...

Kapolres Sukabumi, AKBP Samian menanggapi kasus polisi tembak polisi yang kembali terjadi di Polres Solok Selatan, Sumatera Barat. Penggunaan senjata api...
Cegah Kecurangan Rekapitulasi Suara Pilkada Jakarta 2024, Kubu Ridwan Kamil - Suswono Kerahkan Partai Koalisi

Cegah Kecurangan Rekapitulasi Suara Pilkada Jakarta 2024, Kubu Ridwan Kamil - Suswono Kerahkan Partai Koalisi

Kabar menyudutkan kubu pasangan Pilkada Jakarta 2024 yakni Ridwan Kamil - Suswono (RIDO) mencuat pada sejumlah paltform media sosial.
Selengkapnya
Viral