Lumajang, tvOnenews.com - Gunung Semeru di Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, kembali mengalami erupsi, Sabtu (15/3) sore.
Berdasarkan laporan petugas Pos Pemantauan Gunung Api (PPGA) Semeru di Gunung Sawur, erupsi berupa letusan asap terpantau setinggi 1.200 meter di atas puncak kawah terjadi pada pukul 16.02 WIB.
"Terjadi erupsi gunung Semeru pada pukul 16.02 WIB, tinggi kolom abu teramati ± 1200 m di atas puncak (± 4876 m di atas permukaan laut)," tulis Mukdas Sofian dalam laporannya, Sabtu (15/3).
"Kolom abu teramati berwarna putih hingga kelabu dengan intensitas tebal ke arah utara dan timur laut. Erupsi ini terekam di seismograf dengan amplitudo maksimum 22 mm dan durasi 125 detik," lanjutnya.
Sebagai informasi, sejak pukul 00.00 - 18.00 WIB, pada Sabtu (15/3/2025) ini, tercatat Gunung Semeru telah mengalami 5 kali erupsi dengan tinggi kolom letusan 500 - 1.200 meter di atas puncak kawah.
Terpisah, Kabid Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lumajang Yudhi Cahyono mengatakan, saat ini status aktivitas Gunung Semeru berada di level II atau waspada.
Meski begitu, ia mengimbau warga untuk tidak melakukan aktivitas apapun di sektor tenggara di sepanjang Besuk Kobokan, sejauh 8 kilometer dari puncak.
Di luar jarak tersebut, masyarakat juga dilarang melakukan aktivitas pada jarak 500 meter dari tepi sungai di sepanjang Besuk Kobokan karena berpotensi terlanda perluasan awan panas dan aliran lahar hingga jarak 13 kilometer dari puncak.
Apalagi saat ini sekitar Gunung Semeru kerap diguyur hujan lebat yang beresiko menimbulkan banjir lahar.
"Waspada terhadap potensi awan panas guguran (APG), guguran lava, dan lahar di sepanjang aliran sungai yang berhulu di puncak Gunung Api Semeru," pungkasnya. (wso/gol)
Load more