Blitar, tvOnenews.com – Jenang merupakan makanan tradisional khas Kabupaten Blitar yang menjadi buruan warga saat bulan Ramadan dan menjelang hari raya Idulfitri. Memiliki rasa yang manis dan legit membuat jenang Tirto Mulyo diburu warga untuk dijadikan suguhan pada hari Raya Idulfitri.
"Kalau bulan Ramadan dan menjelang lebaran, pesanan meningkat drastis. Biasanya produksi hanya dua kali seminggu, tapi sekarang bisa setiap hari," kata Khomariyah, Selasa (18/3).
Untuk membuat jenang ketan bahan yang digunakan antara lain beras ketan, gula merah atau gula kelapa, serta santan kelapa. Proses memasaknya membutuhkan waktu sekitar lima hingga enam jam dengan menggunakan kayu bakar.
Setiap kilogram adonan memerlukan tiga butir kelapa untuk mendapatkan santan yang kental, Khomariyah memastikan penggunaan gula merah dan gula kelapa hasil produksi sendiri agar cita rasa jenang tetap otentik.
Dijual dengan harga Rp55.000 per kilogram jenang ketan tidak hanya laris di pasar lokal, tetapi juga sudah menembus pasar luar negeri.
"Alhamdulillah, jenang ketan ini sudah ada yang pesan dari luar negeri. Biasanya pelanggan dari Indonesia yang tinggal di sana," tambah Khomariyah.
Load more