Gresik, Jawa Timur- Puluhan truk angkutan barang sejak pagi terlihat mulai memadati jalan Raya Roomo Manyar Gresik. Armada truk - truk besar itu sedang antre mengisi bahan bakar minyak (BBM) jenis solar disalah satu Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) yang berada di jalur Pantura Deandles, Rabu (6/4/2022).
Sayangnya, meskipun telah mengantre hingga berjam- jam lamanya, stok ketersediaan solar yang ada di SPBU itu tidak mampu melayani seluruh jumlah truk yang telah antre. Para sopir pun terpaksa balik kucing alias tidak bisa bekerja karena solar habis dan memilih balik kucing ke gudang.
Darmono, Salah satu sopir truk angkutan barang yang gagal mendapatkan solar telihat tampak lemas. Sang sopir yang akan kembali ke Nganjuk setelah mengirim barang ke Gresik itu terpaksa membatalkan perjalanannya dan kembali ke gudang parkir truk karena tidak mendapatkan bahan bakar solar.
“Mulai dari Nganjuk sudah susah mencari solar di SPBU. Sampai di Gresik tetap saja tidak ada solar karena habis,” ucapnya.
Nasib serupa juga dialami Sokib, sopir truk lain. Bahkan akibat kelangkaan solar dirinya sudah beberapa hari tidak bisa bekerja mengantarkan barang ke sejumlah tujuan.
“Tadi saja hampir sampai GKB antre sampai ke SPBU eh, habis. Ya sudah tidak kerja,” keluh sopir muatan pupuk itu.
Pantauan di lapangan, meskipun solar sudah habis sekitar pukul 12.00 WIB. Para sopir masih ada yang memarkirkan truknya di lokasi Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) 54.611.27. Ada juga yang bergegas pergi mencari ketersediaan solar di SPBU lainnya. (M. Habib/rey)
Load more