Selain karena harga bahan baku daun janggelan yang ia datangkan dari hutan wilayah Ponorogo dan Pacitan tidak naik, Suwarni juga beralasan tidak menaikkan harga karena kondisi masih pandemi, dimana ekonomi masyarakat saat ini masih lesu.
Diketahui, cincau hitam sendiri merupakan makanan olahan sejenis agar-agar yang biasa dijadikan sebagai pelengkap berbagai minuman, diantaranya es dawet, es campur serta berbagai minuman lainya saat berbuka puasa, sejak turun-temurun.
Jumlah produksi janggelan ini dipastikan masih akan terus meningkat hingga lebaran mendatang. Selain dijual, Suwarni juga sering berbagi cincau gratis kepada warga di sekitar rumah produksinya, dan juga menyediakan stok untuk oleh-oleh khas lebaran bagi saudara dari luar kota. (Miftakhul Erfan/rey)
Load more