Lumajang, Jawa Timur - Jelang mudik lebaran, diprediksi ruas jalan menuju Kabupaten Lumajang rawan terjadi kemacetan. Salah satunya di jalan provinsi Desa Wates Wetan, Kecamatan Ranuyoso. Di kawasan tersebut terdapat sentral pasar buah. Sejumlah pedagang kerap berjualan hingga meluber ke bahu jalan.
Keberadaan pasar tumpah di jalur mudik itu kabarnya akan ditertibkan. Para pedagang yang biasa berjualan di pinggir jalan akan dipindahkan ke dalam pasar. Tak hanya itu, di bahu jalan rencananya akan dipasang pagar besi, supaya tidak ada pedagang berjualan di pinggir jalan.
Kasatlantas Polres Lumajang, AKP Bayu Halim Nugroho mengatakan, keputusan tersebut dipilih sudah melalui hasil diskusi dengan para pedagang. Keputusan tersebut dipilih sebab pengalaman-pengalaman sebelum cCrona, keberadaan pasar tumpah menjadi penghambat arus kendaraan.
Sementara untuk mengantisipasi gangguan keamanan, pihaknya akan mensiagakan petugas di sekitar lokasi pasar. Personil yang akan dilibatkan yakni pihak polisi lalu lintas, Dishub, dan Satpol PP.
"Kami berharap dinas-dinas terkait bisa berkerja sama dalam mengatasi persoalan ini, sehingga persoalan kemacetan yang menjadi rutinitas di area tersebut bisa teratasi," kata Bayu, Selasa (12/4).
Selain menghalau pedagang pasar tumpah, rencananya di beberapa titik jalur mudik akan didirikan pos. Petugas selama 24 jam akan bersiaga mengurai kemacetan dan menangani secara cepat jika sewaktu-waktu terjadi kecelakaan.
"Kami cari solusi bersama sehingga penanganannya dapat dilakukan dengan tepat. Dengan demikian keamanan keselamatan, ketertiban dan kelancaran lalu lintas bisa berjalan aman," pungkas Bayu. (WSO/hen)
Load more