Lamongan, Jawa Timur - Ular sanca kembang milik Hafik, warga Kecamatan Mantup, Kabupaten Lamongan ini, memiliki ukuran tubuh jumbo, beratnya mencapai 70 kg, sehingga menarik perhatian warga setempat.
Menurut Hafik, pemilik ular sanca mengaku, saat akhir pekan, banyak warga terutama anak-anak yang menonton ular sanca ini. Apalagi, jika masuk jam makan, banyak warga yang menunggu ular sepanjang 5 meter itu menghabiskan porsi kepala ayam.
"Biasanya setiap akhir pekan banyak anak-anak yang datang ke rumah untuk melihat ular. Nggendong sebentar saja sudah keringatan karena berat, makanya jarang sekali saya bawa keluar untuk jalan-jalan," ungkap Hafik, Selasa (12/4).
Hafik kemudian bercerita, semuanya bermula ketika anaknya kuliah di Surabaya di Fakultas Kedokteran Hewan. Kala itu anaknya mendapat hadiah dari dosennya seekor ular yang ketika dihadiahkan itu hanya seukuran jari telunjuk dengan panjang sekitar 1 meter.
Karena pemberian seorang dosen itulah, Hafik pun merawat ular tersebut bersama anaknya hingga bisa berukuran besar seperti sekarang ini.
"Ular hadiah ini sekitar 7 atau 8 tahun yang lalu, ketika itu ya masih kecil," kata Hafik.
Hafik pun setiap hari merawat dan memberi makan ular jenis sanca kembang ini dengan memberinya sangkar dari besi. Dalam seminggu, Hafik menghabiskan 1 kilogram kepala ayam untuk memberi makan ular ini.
Load more