Lumajang, Jawa Timur - Bagi pemudik yang akan melewati Lumajang diharapkan berhati-hati. Sebab, saat masuk ke wilayah Lumajang terdapat dua pasar tumpah, yakni Pasar Wates Wetan dan Pasar Buah Ranuyoso.
Pemicu kemacetan di jalur ini, karena pedagang yang seenaknya menggelar barang dagangan di bahu jalan. Padahal, pemerintah setempat telah membangun pasar yang lebih luas di timur jalan.
"Rata-rata pedagang menggunakan bahu jalan raya untuk menggelar barang dagangannya. Pasar Tumpah ini akan ramai menjelang H-7 lebaran," kata Aipda Guntoro, salah satu petugas Satlantas Polres Lumajang di lokasi pasar tumpah, Selasa (26/4/2022) pagi.
Lebih lanjut Guntoro menjelaskan , bahwa untuk menghindari agar tak terjebak kemacetan di jalur ini bisa di lakukan dengan menghindari jam-jam sibuk pasar. Pengguna jalan juga bisa melintasi jalur alternatif melalui desa Wates Kulon yang bisa langsung tembus ke Perbatasan Probolinggo.
“Untuk pengguna jalan terutama pemudik, bisa melintasi jalur ini sebelum jam 5 pagi dan setelah jam 8.30, atau melalui jalur alternatif di wates kulon,”imbunya.
Menurut salah satu pemudik asal Jember, Pamuji mengaku, harus bersabar saat melintasi jalur pasar tumpah ini. Sebab, selain perjalanan mudik mereka sangat terganggu.
“Saya dari Jember mau mudik ke Surabaya, awalnya lancar tapi sampai di Ranuyoso mulai tersendat, beberapa kali juga berhenti karena macet,” keluhnya.
Pamuji juga mengeluhkan minimnya petugas lalu lintas di lokasi, sehingga tak mampu mengurai kemacetan secara maksimal.
“Petugas lalu lintasnya perlu ditambah, masa jalur macet sepanjang ini petugasnya hanya satu, ya pasti kewalahan." Tutupnya. (wso/mii)
Load more