Usai kejadian ini, rupanya Eri Cahyadi bersama Pemkot Surabaya telah memiliki beberapa rencana untuk menolong korban.
Di antaranya adalah Eri bersama Pemkot Surabaya berniat untuk bisa membawa warga Surabaya yang menjadi korban agar bisa dirawat di rumah sakit di Surabaya.
“Saya telah memutuskan. Pertama, bila secara medis memungkinkan, mohon izin membawa warga Surabaya yang dirawat di Mojokerto dan Gresik untuk dibawa ke rumah sakit di Surabaya. Ini demi memudahkan keluarga dalam menjenguk dan menemani. Tim dokter Surabaya terus berkoordinasi dengan tim dokter di Mojokerto dan Gresik,” katanya.
Eri juga berkata bahwa pihaknya akan memfalisitasi keluarga korban yang ingin menjenguk ke rumah sakit di wilayah Mojokerto atau Gresik.
“Kedua, bila tidak memungkinkan untuk dibawa ke Surabaya karena pertimbangan medis (butuh perjalanan dsb), Pemkot Surabaya akan memfasilitasi semua kebutuhan keluarga di Surabaya untuk menjenguk/menunggui keluarganya di Mojokerto dan Gresik,” ungkapnya.
Diketahui pula bahwa biaya perawatan akan ditanggung oleh Jasa Raharja, namun bila total biaya melebihi batas tersebut, maka Pemkot Surabaya bisa turut membantu.
Selain itu, Eri Cahyadi bersama Pemkot Surabaya akan menyediakan layanan psikologi bagi para korban kecelakaan tersebut.
Load more