Surabaya, Jatim - Satu lagi korban kecelakaan maut di tol Mojokerto arah Surabaya KM 712 meninggal dunia usai dirawat secara intensif di rumah sakit, Jumat (20/5). Dengan demikian, total korban meninggal dunia dalam insiden tersebut bertambah menjadi 16 orang.
Nurai (57) warga Jalan Benowo Gang 3 RT/RW 2 menghembuskan napas terakhirny sekitar pukul 19.30 WIB di RSUD Wahidin Sudono Husodo, Mojokerto.
Sehari sebelumnya, korban bernama Nazwa (13) juga meninggal dunia di RS Gatoel Mojokerto, Kamis (19/5) kemarin.
Nurai dinyatakan meninggal dunia usai mengalami luka parah pada bagian kepala dan leher. Ia telah menjalani perawatan selama lima hari di RSUD Wahidin Sudono Husodo, Mojokerto.
Karyono Didik Ketua RW Benowo Kerajan Surabaya membenarkan kabar meninggalnya pasien Nurai pada Sabtu (21/5). “Iya benar Nurai meninggal pukul 19.30 WIB tadi malam,” katanya.
Didik mengatakan bahwa jenazah Nurai dibawa ambulans milik Pemkot Surabaya dan tiba di Benowo sekitar pukul 22.00 WIB. Setibanya di rumah duka jenazah Nurai langsung disalatkan di musala terdekat kemudian dimakamkan.
“Atas permintaan keluarga, ambulans membawa jenazah bapak Nurai turun di depan musala langsung disalatkan dan segera dimakamkan saat itu juga," beber Didik.
Nurai meninggal dunia menyusul anak perempuannya Ning Agustin dan menantunya Andi Suryanto selaku ketua penyelengaraan tur. Sementara itu Juliana istri Nurai dipastikan selamat dan tengah menjalani perawatan di rumah sakit Bhakti Dharma Husada Benowo.
Sedangkan untuk korban selamat sebayak 17 pasien. Empat orang di antaranya sudah dinyatakan sembuh dan diperbolehkan pulang ke rumah.
"Masih ada dua warga kami di rumah sakit Gatoel Mojokerto dan dua lagi dirujuk di rumah sakit BDH Surabaya," tutup Didik (zaz/amr)
Load more