"Pengajuan rehab tahun 2021. Pembenaran atap proposal. Total atap, sama bangku banyak rusak, tapi belum terealisasi," akunya.
Sementara itu, Kepala Dindik Ponorogo Nurhadi Hanuri berdalih, pihaknya belum menerima laporan terkait ambruknya atap SDN 2 Dayakan itu. Terkait perbaikan bangunan yang ambruk, pihaknya akan melakukan pendataan dan perbaikan akan diusulkan pada Perubahan APBD 2022 atau tahun 2023 mendatang.
"Untuk Dayakan kami belum dapat laporan, yang mendapat laporan yang di Sampung. Dayakan kerusakannya cukup parah nanti akan menerjunkan pihak terkait kondisi realnya seperti apa. Untuk anggaran tahun sudah lewat, prosesnya tetap tahun selanjutnya, apakah PAK atau apa nanti (2023)," pungkasnya. (asn/hen)
Load more