LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Gedung Pengadilan Agama Pacitan
Sumber :
  • tvone - agus wibowo

Faktor Ekonomi Dominasi Tingginya Angka Perceraian di Pacitan

Pada Tahun 2021 lalu, sebanyak 1200 kasus perceraian yang telah diputus. Saat ini baru pertengahan tahun sudah mencapai hampir angka 500.

Jumat, 10 Juni 2022 - 09:54 WIB

Pacitan, Jawa Timur - Faktor ekonomi menjadi tren meningkatnya jumlah perceraian di Pacitan. Sebagian besar pengajuan perkara gugatan cerai ini didominasi dari pihak perempuan. Hingga pertengahan tahun 2022 tersebut, angka perceraian akan mengalami kenaikan jika dibanding tahun sebelumnya. Pekan pertama bulan juni tahun 2022 saja, Pengadilan Agama  kelas 1b Pacitan tercatat ada 427 perkara perceraian yang telah diputus.

Pada Tahun 2021 lalu, sebanyak 1200 kasus perceraian yang telah diputus. Saat ini baru pertengahan tahun sudah mencapai hampir angka 500. Pengadilan tidak berharap angka perceraian ini melonjak.

Muhammad Rizki Kepala Pengadilan Agama Pacitan menjelaskan, Perkara gugatan perceraian didominasi oleh perempuan yang mengajukan cerai atau cerai gugat yakni sebanyak 318 pengguigat. Sementara pengajuan laki-laki atau cerai talak hanya 109 perkara. Sedangkan untuk rentang usia yang mengajukan gugatan kebanyakan berkisar usia antara 30 sampai 40 tahun.

“Faktor penyebab perceraian memang sangat bervariasi. Ada karena ketidakcocokan dan pihak ketiga. Namun perkara perceraian di Pacitan ini kebanyakan adalah karena faktor ekonomi sebesar 40 persen. Sementara penyebab lainnya seperti  faktor perselingkuhan yang mencapai 25 persen,” jelasnya.

Novi Ayu (34) seorang penggugat asal kecamatan Kebonagung ini mengatakan, dirinya memlih menggugat cerai karena sudah tidak ada keharmonisan di rumah tangganya. Keluarga tersebut sudah berusaha untuk melakukan mediasi agar tetap bertahan, karena telah memiliki keturunan. Namun kedua belah pihak tidak lagi ada kecocokan. Secara materi bahkan suaminya sduah 4 bulan terakhir tidak memberikan nafkah lahir bathin. Sekarangpun dirinya sendiri yang mencukupi kebutuhan hidupnya.  

Baca Juga :

“Sebenarnya beban berat untuk melangkah ke percaraian. Anak saya masih kecil. Tapi dengan segala pertimbangan, akhirnya saya ajukan gugatan. Alasan utama adalah saya tidak lagi dinafkahi sudah lebih dari 4 bulan, Merantau tidak ada kabar. Mencukupi kebutuhan saya usaha kecil kecilan,”terangnya.

Dengan adanya tren tersebut, pihak Pengadilan Agama meminta kepada semua pihak bisa membantu meminimalisir jumlah perceraian di pacitan, dengan meningkatkan skill sumber daya manusia, pendidikan dan ekonomi. (asw/rey)

Halaman Selanjutnya :
Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Tulang Ikan dan Kulit Ayam Jangan Dibuang Begitu Saja, dr Zaidul Akbar Bongkar Manfaatnya yang Ternyata Luar Biasa bagi Kesehatan, Bisa untuk...

Tulang Ikan dan Kulit Ayam Jangan Dibuang Begitu Saja, dr Zaidul Akbar Bongkar Manfaatnya yang Ternyata Luar Biasa bagi Kesehatan, Bisa untuk...

Dr Zaidul Akbar membongkar manfaat besar dari tulang ikan dan kulit ayam bagi tubuh manusia. Asalkan cara mengolahnya benar, maka dampaknya akan baik untuk kita
Pelatih Jepang Hajime Moriyasu Prediksi Shin Tae-yong akan Pakai Strategi Parkir Bus saat Hadapi Samurai Biru, Remehkan Timnas Indonesia?

Pelatih Jepang Hajime Moriyasu Prediksi Shin Tae-yong akan Pakai Strategi Parkir Bus saat Hadapi Samurai Biru, Remehkan Timnas Indonesia?

Pelatih Timnas Jepang, Hajime Moriyasu memprediksi jika pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong akan memakai strategi parkir bus atau bertahan total saat menghadapi skuad Samurai Biru.
Wamentan Tegaskan Industri Wajib Beli Susu Peternak Tanpa Batasan Kuota

Wamentan Tegaskan Industri Wajib Beli Susu Peternak Tanpa Batasan Kuota

Wakil Menteri Pertanian (Wamentan) Sudaryono menegaskan industri pengolahan susu wajib membeli susu sapi lokal tanpa ada batasan lagi kuota.
Kisruh Susu Boyolali, Wamenkop Dorong KUD Punya Pabrik Susu

Kisruh Susu Boyolali, Wamenkop Dorong KUD Punya Pabrik Susu

Kementerian Koperasi (Kemenkop) mendorong Koperasi Peternak Sapi Perah di Boyolali, Jawa Tengah memiliki pabrik pengolahan susu sendiri.
OJK Ungkap Kredit UMKM Tumbuh 5,04 Persen per September 2024

OJK Ungkap Kredit UMKM Tumbuh 5,04 Persen per September 2024

Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mengungkapkan bahwa kredit usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) tumbuh 5,04 persen secara year on year (yoy) per September 2024.
Sering Dipandang Remeh, Pemain Timnas Indonesia Ini Malah Dipuji Media Jepang, Hajime Moriyasu Wajib Waspadai...

Sering Dipandang Remeh, Pemain Timnas Indonesia Ini Malah Dipuji Media Jepang, Hajime Moriyasu Wajib Waspadai...

Siapa sangka pemain Timnas Indonesia ini dapat pujian dari media Jepang padahal sering dipandang remeh. Siapa pemain Timnas yang diwaspadai oleh Timnas Jepang?
Trending
Peringkatnya Dilangkahi China di Klasemen Grup C, Mimpi Timnas Indonesia Lolos ke Piala Dunia 2026 Bisa Langsung Terkubur jika...

Peringkatnya Dilangkahi China di Klasemen Grup C, Mimpi Timnas Indonesia Lolos ke Piala Dunia 2026 Bisa Langsung Terkubur jika...

Timnas Indonesia jadi juru kunci klasemen Grup C dan sudah dilangkahi China yang berada di posisi keempat. Skuad Garuda tak bisa lolos Piala Dunia 2026 jika...
Profil Tim Geypens yang Resmi Jalani Proses Naturalisasi untuk Timnas Indonesia, Ternyata Adik Mees Hilgers di FC Twente

Profil Tim Geypens yang Resmi Jalani Proses Naturalisasi untuk Timnas Indonesia, Ternyata Adik Mees Hilgers di FC Twente

Intip profil Tim Geypens pemain keturunan yang resmi menjalani proses naturalisasi untuk bergabung dengan Timnas Indonesia. Ternyata jebolan akademi FC Twente.
Kisah Mualaf Vendry Mofu, Mantan Pemain Timnas Indonesia Putuskan Masuk Islam Demi Dapatkan ini di Semen Padang

Kisah Mualaf Vendry Mofu, Mantan Pemain Timnas Indonesia Putuskan Masuk Islam Demi Dapatkan ini di Semen Padang

Mantan pemain Timnas Indonesia, Vendry Mofu mempunyai kisah perjalanan mualaf sejak kariernya semakin melesat di Semen Padang. Ia memeluk agama Islam pada 2010.
Suara Hati Pelatih Red Sparks soal Vanja Bukilic, Mengaku Sejak Awal Darft Sebenarnya Dia Tidak Yakin Pada....

Suara Hati Pelatih Red Sparks soal Vanja Bukilic, Mengaku Sejak Awal Darft Sebenarnya Dia Tidak Yakin Pada....

Pada program draft pemain asing Liga Voli Korea musim ini, Red Sparks memilih pevoli asal Serbia, Vanja Bukilic untuk menggantikan posisi dari Giovanna Milana.
Reaksi Ahmed Al Kaf usai Kembali Pimpin Laga yang Dimenangkan Tim Timur Tengah, Wasit Oman yang Rugikan Timnas Indonesia Itu Bangga Bukan Main

Reaksi Ahmed Al Kaf usai Kembali Pimpin Laga yang Dimenangkan Tim Timur Tengah, Wasit Oman yang Rugikan Timnas Indonesia Itu Bangga Bukan Main

Wasit asal Oman, Ahmed Al Kaf memberikan reaksi setelah kembali dipercaya AFC untuk memimpin pertandingan antara negara Timur Tengah yakni Uni Emirat Arab (UEA) melawan Kirgistan.
Jelang Kick Off, Ramai Pemain Jepang Kritik Naturalisasi Pemain Timnas Indonesia, Kaoru Mitoma dkk: Buat Pertandingan Bakal..

Jelang Kick Off, Ramai Pemain Jepang Kritik Naturalisasi Pemain Timnas Indonesia, Kaoru Mitoma dkk: Buat Pertandingan Bakal..

Jelang laga Timnas Indonesia vs Jepang, pemain Jepang satu per satu memberikan komentar soal naturasilasi. Pelatih hingga pemain legenda Jepang juga ikutan
Tinggal 5 Menit Lagi Waktu Subuh, Apakah Masih Boleh Shalat Tahajud? Buya Yahya Tegaskan Bisa Selama ...

Tinggal 5 Menit Lagi Waktu Subuh, Apakah Masih Boleh Shalat Tahajud? Buya Yahya Tegaskan Bisa Selama ...

Dalam ceramahnya, Buya Yahya menyampaikan ketika mau tahajud tapi bangun kesiangan masih bisa dilakukan. Sehingga waktu mepet shalat subuh kaya 15 atau 5 menit
Selengkapnya
Viral