LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Kandang ternak sapi warga Desa Banjarsari Pacitan
Sumber :
  • tvone - agus wibowo

Jelang Idul Adha, Penularan PMK Makin Meluas di Pacitan

Pemilik ternak ini menyebutkan dari 3 ternak yang dimilikinya, seluruhnya memiliki ciri terjangkit PMK. Kuku ternak luka, mulut serta hidung mengeluarkan lendir

Senin, 20 Juni 2022 - 09:28 WIB

Pacitan, Jawa Timur - Wabah penyakit mulut dan kuku (PMK) yang menyerang ternak semakin mengkhawatirkan. Wabah PMK itu membuat sejumlah ternak milik warga di Kecamatan Pacitan banyak yang mengalami sakit bahkan mati mendadak.

Penularan wabah penyakit mulut dan kuku tak dapat dikendalikan. Di Dusun Karang asri Desa Banjarsari ini misalnya, satu ekor sapi milik warga setempat mati mendadak sekitar 5 hari yang lalu. Virus bahkan akibatkan sejumlah ternak milik warga lainnya terjangkit. Banyak ternak mengalami luka di kaki. Mulut dan hidung berlendir hingga ternak tidak mau makan. Sebagian ternak juga alami kelumpuhan.

Kondisi ini tentu dikeluhkan para peternak. Para peternak belum merasakan langkah konkret yang dilakukan untuk memutus penyebaran PMK. Peternak hanya bisa melakuan antisipasi dengan penyemprotan disinfektan secara mandiri. 

Sugiyanto, pemilik ternak ini menyebutkan dari 3 ternak yang dimilikinya, seluruhnya memiliki ciri terjangkit PMK. Kuku ternak luka, mulut serta hidung mengeluarkan lendir. Salah satu ternaknya bahkan telah mati.

"Seekor ternak sapi sudah dikuburkan. Awalnya, sore hari  tergeletak lemas, kemudian malam hari sudah tidak bergerak sama sekali atau terbujur kaku. Langsung saya kuburkan. Kalau dilihat seperti ada luka di mulutnya dan dari hidung keluar lendir banyak. Sedangkan 2 ekor ternak lainnya kaki alami luka dan mulut berlendir. Tidak nafsu makan,"jelasnya.

Baca Juga :

Berdasarkan data sementara yang di miliki Desa, di dusun Karang asri Desa Banjarsari, saat ini terdapat 7 ekor sapi yang memiliki ciri terjangkit PMK, 1 diantaranya telah mati. Sebagai langkah menekan angka penularan agar tidak terus meluas, Pemerintahan Desa mengimbau agar pemilik ternak menjaga kebersihan kandang dan melakukan penyemprotan disinfektan secara mandiri.

"Secara mandiri sudah dilakukan penyemprotan disinfektan oleh pemilik ternak. Desa juga berupaya membantu membersihkan kandang dan lingkungan. Untuk ternak sesuai data sementara yang kami miliki, wilayah kami terdapat 7 ekor terjangkit PMK dan 1 ekor telah mati,"terang Fatkhul Arifin, Kepala Dusun Karang Asri.

Meluasnya sebaran wabah penyakit mulut dan kuku pada ternak di Pacitan dikhawatirkan berdampak terhadap permintaan hewan kurban.

Peternak mengeluh, mendekati Idul Adha ini belum ada penanganan yang berarti untuk pencegahan PMK. Warga berharap pemerintah setempat segera mengambil langkah konkret dengan  melakukan pendistribusian obat-obatan atau menerjunkan tim kesehatan hewan sebagai upaya memutus penularan mata rantai penyebaran wabah PMK. (asw/rey)

 

 

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
KPK Diminta Periksa Kebenaran Harta Kekayaan Andika Perkasa

KPK Diminta Periksa Kebenaran Harta Kekayaan Andika Perkasa

Aktivis anti-korupsi Rizki Wahid harap KPK memeriksa calon Gubernur Jawa Tengah Andika Perkasa guna menulusuri kebenaran laporan harta kekayaannya ke LHKPN.
Sekelompok Pemuda Deklarasikan Sekte Indonesia Emas

Sekelompok Pemuda Deklarasikan Sekte Indonesia Emas

Peran anak muda saat ini sangat dibutuhkan oleh bangsa sebagai penopang pembangunan diberbagai sektor.
Salut! Thom Haye Tetap Putuskan Main di Laga Krusial Arab Saudi Meski Dapat Kabar Anak Sakit di Belanda Beberapa Jam Sebelum Kickoff, Katanya...

Salut! Thom Haye Tetap Putuskan Main di Laga Krusial Arab Saudi Meski Dapat Kabar Anak Sakit di Belanda Beberapa Jam Sebelum Kickoff, Katanya...

Gelandang Timnas Indonesia, Thom Haye, menunjukkan dedikasi luar biasa dalam laga penting melawan Arab Saudi meski dapat kabar anak sedang sakit di Belanda.
KAI Selamatkan Aset Negara Rp1 Triliun, Ratusan Ribu Meter Persegi Lahan dan Bangunan Diamankan

KAI Selamatkan Aset Negara Rp1 Triliun, Ratusan Ribu Meter Persegi Lahan dan Bangunan Diamankan

KAI telah menyelamatkan aset negara senilai Rp1 triliun selama periode Januari hingga November 2024 melalui upaya pengamanan kembali aset tanah dan bangunan.
Lagi Shalat Tapi Pikirannya Kemana-mana, Apakah Sah? Ternyata Kata Buya Yahya Hukumnya dalam Islam itu…

Lagi Shalat Tapi Pikirannya Kemana-mana, Apakah Sah? Ternyata Kata Buya Yahya Hukumnya dalam Islam itu…

Lagi shalat tapi pikirannya kemana-mana, apakah sah atau tidak? Begini penjelasan dari Buya Yahya dalam salah satu kajiannya.
Program Dasawisma WarSa Dianggap Tak Relevan di Era Modern, Begini Tanggapan Pakar hingga Kepala Desa

Program Dasawisma WarSa Dianggap Tak Relevan di Era Modern, Begini Tanggapan Pakar hingga Kepala Desa

Program Dasawisma yang diusung oleh pasangan calon (Paslon) nomor urut 2 Warsubi Salman (WarSa) di pemilihan kepala daerah (pilkada) Jombang, dianggap tak lagi
Trending
Pilu, AKP Ulil Ryanto Korban Polisi Tembak Polisi Ternyata Bakal Nikahi Kekasih Tahun Depan, Namun Nasib Berkata Lain…

Pilu, AKP Ulil Ryanto Korban Polisi Tembak Polisi Ternyata Bakal Nikahi Kekasih Tahun Depan, Namun Nasib Berkata Lain…

Terungkap AKP Ulil Ryanto Anshar yang jadi korban polisi tembak polisi di Solok Selatan, Sumbar berencana untuk menikahi kekasihnya di tahun depan. Sayangnya..
Utang Langsung Lunas dan Rezeki Seketika Lancar, Baca Surat ini 21 Kali Pengganti Shalat Dhuha Kata Ustaz Maulana

Utang Langsung Lunas dan Rezeki Seketika Lancar, Baca Surat ini 21 Kali Pengganti Shalat Dhuha Kata Ustaz Maulana

Ustaz Maulana menganjurkan saat punya utang menggunung dan rezeki masih seret bisa rutin membaca surat dalam Al Quran selain rajin mengerjakan shalat Dhuha.
Terganjal Aturan FIFA, Australia Alami Nasib Apes Jelang Hadapi Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026

Terganjal Aturan FIFA, Australia Alami Nasib Apes Jelang Hadapi Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026

Jelang hadapi Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026 tahun depan, Australia dapat satu kabar buruk lantaran tak bisa diperkuat pemain idaman mereka.
Ternyata Bukan Masjid, Shalat Qabliyah Subuh agar Raih Pahala Melebihi Seisi Dunia Kata Ustaz Adi Hidayat di Sini

Ternyata Bukan Masjid, Shalat Qabliyah Subuh agar Raih Pahala Melebihi Seisi Dunia Kata Ustaz Adi Hidayat di Sini

Keutamaan besar shalat qabliyah Subuh datangkan pahala dan kebaikan lebih dari dunia seisinya. Ustaz Adi Hidayat (UAH) membagikan tempat terbaik pelaksanaannya.
Kekasih Seorang Polwan, AKP Ulil Ryanto Korban Polisi Tembak Polisi akan Menikah dan Naik Pangkat pada 2025, Ini Sosok Calon Istrinya

Kekasih Seorang Polwan, AKP Ulil Ryanto Korban Polisi Tembak Polisi akan Menikah dan Naik Pangkat pada 2025, Ini Sosok Calon Istrinya

Kasat Reskrim Polres Solok Selatan, AKP Ulil Ryanto Anshar korban tewas polisi tembak polisi akan menikah dengan Polwan tahun depan, ini sosok calon istrinya...
Media Vietnam Tiba-Tiba Sebut FIFA Terima Usulan Larangan Timnas Indonesia Lakukan Naturalisasi Pemain, Iri dengan Skuad Shin Tae-yong?

Media Vietnam Tiba-Tiba Sebut FIFA Terima Usulan Larangan Timnas Indonesia Lakukan Naturalisasi Pemain, Iri dengan Skuad Shin Tae-yong?

Media Vietnam tiba-tiba menyebut FIFA telah menerima usulan larangan Timnas Indonesia untuk melakukan naturalisasi pemain untuk skuad asuhan pelatih Shin Tae-yong. Kok bisa?
Amukan AKP Dadang Iskandar Usai Tembak Mati Kasat Reskrim Polres Solok Selatan: Saya Makan Kau

Amukan AKP Dadang Iskandar Usai Tembak Mati Kasat Reskrim Polres Solok Selatan: Saya Makan Kau

Instansi Polri kembali menyulut perhatian publik usai dua anggotanya kbali terlibat aksi saling tembak menembak di lingkungan Polres Solok Selatan, Sumatera Barat.
Selengkapnya
Viral