Surabaya, Jawa Timur - Kesolidan dan keramahan prajurit TNI AL ditunjukkan dengan tak segan membantu prajurit negara sahabat yang sedang mengalami kesulitan.
Momen tersebut terlihat saat unsur TNI AL KRI Tongkol-813 yang berada Bawah Kendali Operasi (BKO) Guskamla Koarmada II Surabaya, melaksanakan evakuasi medis terhadap kru (ABK) Kapal Perang Angkatan Laut Australia (Royal Australian Navy) HMAS Merville yang mengalami serangan jantung di selatan perairan Bali, Jumat dini hari, (15/7/2022).
Saat kejadian HMAS Merville berada di posisi 70 NM selatan Benoa, sedang bergerak menuju Bali.
Menindaklanjuti informasi tersebut, Pangkoarmada II memerintahkan Asops Pangkoarmada II Kolonel Laut (P) Tunggul untuk melaksanakan koordinasi ke Danguskamla Koarmada II dan menggerakkan KRI Tongkol-813 dari Mataram menuju perairan selatan Bali dan Lanal Denpasar, untuk menyiapkan fasilitas sandar dan bantuan medis di darat.
Sementara itu, KRI Tongkol menjalin komunikasi dengan HMAS Merville. Kemudian, menurunkan sekoci untuk menggeser 1 kru yang sakit atas nama Mohommed Zeed (35) dan 1 dokter kapal Lt CDR Marc Dantol menuju ke Benoa.
Dengan menggunakan 1 unit Ambulans RS Siloam Bali, pasien dibawa ke RS Siloam untuk dilaksanakan penanganan lebih lanjut oleh tim medis.
Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana TNI Yudo Margono diberbagai kesempatan telah menginstruksikan jajarannya untuk cepat, tanggap, dan peka terhadap situasi dan permasalahan yang terjadi di sekelilingnya, serta tidak ragu dalam mengambil keputusan sesuai aturan yang berlaku. (zaz/rey)
Load more