LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Koordinator Tim Pakar PPMK Wiku Adisasmito
Sumber :
  • Edy Cahyono

Tangani Wabah Penyakit Mulut dan Kuku di Malang, Pemerintah Setempat Siapkan Kebijakan Strategis Penularan PMK

Upaya untuk menangani wabah penyakit mulut dan kuku (PMK) di Malang, Pemerintah mempersiapkan kebijakan strategis penanganan kasus penularan PMK agar tak meluas

Kamis, 21 Juli 2022 - 02:35 WIB

Malang, Jawa Timur - Upaya untuk menangani wabah penyakit mulut dan kuku (PMK) di Malang, Pemerintah mempersiapkan kebijakan strategis penanganan  kasus penularan PMK, bisa dicegah dan tidak meluas. kemudian sapi-sapi ternak yang kena PMK juga sudah bisa diobati dan bisa sembuh kembali, hal ini di sampaikan Koordinator Tim Pakar Penanganan PMK, Wiku Adisasmito saat memimpin Rapat Koordinasi (rakor) penanganan wabah PMK di Kecamatan Pujon,Malang, Rabu (20/7/2022).

Koordinator Tim Pakar PPMK Wiku Adisasmito mengatakan, dalam penanganan wabah penyakit mulut dan kuku, screening di kandang sangat penting, untuk menjaga agar penyakit tidak keluar. Selain itu ketersediaan obat juga harus tersedia dan vaksinasi harus bisa disuntikkan dengan baik.

Kami ingin mendorong agar sapi yang sudah sembuh bisa produktif lagi kedepannya.Karena dengan vaksinasi sudah terbukti. Sehingga PMK bisa terkendali dan tidak meluas bisa selesai.

Lebih lanjut Adisasmito menambahkan, Dalam hal ini tidak bisa berandai-andai dan harus dibuktikan menggunakan teori. Namun juga harus dibuktikan menggunakan data, agar Pemerintah pastinya bisa mengambil sikap dari semua hal yang terjadi.

"Kami ingin memastikan obat yang diberikan memang untuk ternak dan kami juga memonitor kesembuhan ternak," ujar Sasmito.

"Kami memohon kepada masyarakat termasuk blantik sapi untuk betul-betul mempraktekkan kebersihan dengan baik. Jangan bawa penyakit dari ternak satu ke ternak yang lain," kata Sasmito.

Sementara jumlah kematian ternak sapi akibat wabah PMK di Kabupaten Malang mencapai hampir 3000 ekor.Wakil Bupati Malang Didik Gator Subroto menjelaskan, KUD pujon sudah memiliki data valid hampir 682 dari sekian yang mati. Sehingga ini perlu diikuti KUD yang lain. Sehingga ketika ada bantuan sosial penggantian terhadap sapi yang mati tidak menjadi masalah baru.

Pemkab malang menyediakan anggaran Rp2-3 miliar untuk penanganan PMK. Sudah disiapkan di BTT untuk pembelian obat vitamin dan lainnya. Progres saat ini masih berproses karena Imendagri nomor 32 baru saja keluar.

"Perencanaan pertama sudah kami tinggalkan dan membuat perencanaan kedua saat ini prosesnya sudah dalam pembelanjaan. Semoga dalam minggu ini yabg khusus dari daerah sudah bisa didistribusikan," terang Didik.

Di ketahui pemerintah akan memberikan bantuan bagi sapi mati, potong paksa.Hal ini masih membuat kebingungan pemerintah.

"Permasalahannya banyak peternakan yang tidak memasukan data. sesuai data hingga saat ini ada 700 peternak yang tidak bisa mendapatkan ganti rugi," tutup Didik. ( eco).

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
IHSG Melemah 5,04 Poin, Inilah Rekomendasi Saham Pilihan Perdagangan Hari Ini

IHSG Melemah 5,04 Poin, Inilah Rekomendasi Saham Pilihan Perdagangan Hari Ini

Analis memberikan rekomendasi saham, Selasa (5/11/2024) setelah terpantau IHSG Bursa Efek Indonesia melemah 5,04 poin atau 0,07 persen ke posisi 7.474,45.
Sultan Tidore dan Asrul Rasyid Ichan Ajak Semua Warga Maluku Utara Jaga Pola Hidup Sehat

Sultan Tidore dan Asrul Rasyid Ichan Ajak Semua Warga Maluku Utara Jaga Pola Hidup Sehat

Relawan Pro'Jou Maluku Utara gelar jalan sehat bersama paslon gubernur dan wakil gubernur Maluku Utara, Sultan Husain Alting Sjah-Asrul Rasyid Ichsan (HAS).
Pelindo Solusi Logistik Bukukan Kinerja Positif dengan Pertumbuhan Operasi Layanan

Pelindo Solusi Logistik Bukukan Kinerja Positif dengan Pertumbuhan Operasi Layanan

Melewati tahun ketiga merger Pelindo, Subholding PT Pelindo Solusi Logistik (“SPSL”) catatkan kinerja produksi operasional yang positif hingga kuartal III/2024.
Masih Ingat Pak Tarno? Pesulap Humoris yang Dulu Seliweran di Layar Kaca, Begini Kondisinya Sekarang

Masih Ingat Pak Tarno? Pesulap Humoris yang Dulu Seliweran di Layar Kaca, Begini Kondisinya Sekarang

Masih ingat Pak Tarno? Pesulap humoris yang dulu seliweran di layar kaca dan telah menghibur jutaan orang, begini kondisinya sekarang.
Menpora Dito Beberkan Alasan Naturalisasi Kevin Diks untuk Bela Timnas Indonesia Hanya Berdurasi 5 Tahun 

Menpora Dito Beberkan Alasan Naturalisasi Kevin Diks untuk Bela Timnas Indonesia Hanya Berdurasi 5 Tahun 

Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Dito Ariotedjo mengungkapkan alasan menaturalisasi Kevin Diks untuk membela Timnas Indonesia hanya berdurasi lima tahun.
Ahli Tarot Denny Darko Bilang Kalau Timnas Indonesia Lolos ke Piala Dunia 2026, Hasil Terawang Katanya Ada Kesempatan, Syaratnya ini...

Ahli Tarot Denny Darko Bilang Kalau Timnas Indonesia Lolos ke Piala Dunia 2026, Hasil Terawang Katanya Ada Kesempatan, Syaratnya ini...

Ahli tarot, Denny Darko meramal Timnas Indonesia lolos Piala Dunia 2026. Denny Darko juga bilang kalau sebaiknya pencapaian ini jangan terlalu dibuat overproud
Trending
Shin Tae-yong Dihujani Kabar Baik Secara Beruntun Jelang Laga Timnas Indonesia Lawan Jepang dan Arab Saudi, Apa Saja?

Shin Tae-yong Dihujani Kabar Baik Secara Beruntun Jelang Laga Timnas Indonesia Lawan Jepang dan Arab Saudi, Apa Saja?

Shin Tae-yong dihujani kabar gembira dari Kevin Diks dan Mees Hilgers jelang pertandingan Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026 kontra Jepang dan Arab Saudi
Berharap Disambut Baik di Fans Garuda di SUGBK, Suporter Timnas Jepang: Kami Ingin...

Berharap Disambut Baik di Fans Garuda di SUGBK, Suporter Timnas Jepang: Kami Ingin...

Timnas Indonesia akan menjamu Jepang pada laga lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026 dan kedua tim dijadwalkan saling berhadapan pada Jumat  15 November 2024.
Kritikan Pedas Anggota DPR untuk PSSI soal Naturalisasi di Timnas Indonesia, Minta Kevin Diks dkk Jadi yang Terakhir: Kita Tidak Miskin Atlet!

Kritikan Pedas Anggota DPR untuk PSSI soal Naturalisasi di Timnas Indonesia, Minta Kevin Diks dkk Jadi yang Terakhir: Kita Tidak Miskin Atlet!

Anggota Komisi X DPR RI Fraksi Demokrat, Anita Jacoba Gah mengkritik PSSI soal pemain naturalisasi di Timnas Indonesia dan meminta Kevin Diks serta dua pemain keturunan lainnya menjadi yang terakhir.
Top 3 Bola: Striker Brasil Bersedia Dinaturalisasi, Daftar Pemain untuk Piala AFF 2024 Full Liga 1, hingga Jawaban Menohok PSSI kepada DPR

Top 3 Bola: Striker Brasil Bersedia Dinaturalisasi, Daftar Pemain untuk Piala AFF 2024 Full Liga 1, hingga Jawaban Menohok PSSI kepada DPR

Rangkaian tiga berita bola terpopuler di tvOnenews.com sepanjang Senin, 4 November 2024.
AFC dan FIFA Beri Lampu Hijau untuk Kevin Diks Memperkuat Timnas Indonesia di Laga Kontra Jepang dan Arab Saudi dengan Syarat…

AFC dan FIFA Beri Lampu Hijau untuk Kevin Diks Memperkuat Timnas Indonesia di Laga Kontra Jepang dan Arab Saudi dengan Syarat…

AFC dan FIFA beri izin Kevin Diks bela Timnas Indonesia saat menjamu Jepang dan Arab Saudi di laga putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia?
Setelah Kevin Diks, PSSI Langsung Beri Bocoran soal Proses Naturalisasi Calon Striker Timnas Indonesia Selanjutnya: Siapa Dia?

Setelah Kevin Diks, PSSI Langsung Beri Bocoran soal Proses Naturalisasi Calon Striker Timnas Indonesia Selanjutnya: Siapa Dia?

Sekretaris Jenderal (Sekjen) PSSI, Yunus Nusi angkat bicara terkait proses naturalisasi selanjutnya untuk calon pemain berposisi penyerang Timnas Indonesia.
Viral Beri Bogem Mentah ke Sopir Taksi Online, Anggota Polisi Ini Dicopot dari Jabatannya saat Baru Menikah

Viral Beri Bogem Mentah ke Sopir Taksi Online, Anggota Polisi Ini Dicopot dari Jabatannya saat Baru Menikah

Viral di sosial media video aksi penganiaayan terhadap seorang sopir taksi online berinisial RF di sekitaran pintu masuk Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan.
Selengkapnya
Viral