Probolinggo, Jawa Timur – Fenomena alam yang terbilang cukup langka ini, terjadi di wilayah Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS), Kabupaten Probolinggo. Fenomena munculnya embun upas di kawasan Lautan Pasir kaki Gunung Bromo ini muncul lantaran cuaca dingin yang mampu mencapai 9° Celcius hingga 0° Celcius yang menyebabkan embun di kawasan TNBTS ini membeku. Kamis (28/7/2022)
Rudi (52) salah satu penduduk pribumi suku tengger ini menjelaskan, jika fenomena embun upas di wilayah tengger ini terbentuk karena sudah memasuki musim kemarau dimana curah hujan yang sedikit, membuat suhu di wilayah TNBTS menjadi sangat rendah.
“Saat ini kalau sudah memasuki pukul 18.00 WIB sudah mencapai 19 derajat, bisa dipastikan nanti pada pukul 01.00 WIB dini hari suhu bisa semakin turun hingga menjadi 9 derajat mas, dan saat itulah embun–embun di lautan pasir ini terbentuk mas,” tuturnya.
Munculnya fenomena langka ini, justru menjadi suatu daya tarik tersendiri pada pelaku wisata, baik wisatawan domestik maupun mancanegara. Rudi juga menyampaikan, jika memang setelah viralnya video yang memperlihatkan seseorang sedang mengumpulkan upas atau bunga es di meja salah satu warung di kawasan lautan pasir itu ternyata benar adanya.
Tak ayal jika jasanya menyewakan jeep di kawasan Bromo iu di banjiri pemesan, dalam sehari dirinya mampu meraup untung hampir mencapai jutaan rupiah dari jasanya.
Sementara itu, Indah salah satu wisatawan asal Bekas Jawa Barat ini mengaku, apabila dirinya juga sangat penasaran dengan kemunculan embun upas tersebut. Dirinya rela jauh – jauh dari bekasi bersama ke tiga temannya untuk memilih liburan ke Gunung Bromo ini.
“Ya penasaran sekali mas, makanya saya rela pagi – pagi sekali menyempatkan diri keluar dari kamar hotel untuk melihat matahari terbit dan sekalian melihat salju Bromo yang lagi viral itu mas, saya memang sengaja tidak menggunakan jasa open trip mas, jadi ya saya berwisata ke sini dengan jalur mandiri,” pungkasnya. (msn/rey)
Load more