Kisah meninggalnya bayi dari pasangan suami istri Yopi Widianto (26) dan Rohmah Rodlotulul Jannah (29) di RSUD Jombang menjadi viral di sosial media Twitter setelah diunggah oleh akun Twitter @MinDesiyaa. Unggahan itu sontak membuat simpati warganet dan membuat kasus ini menjadi perhatian publik secara nasional.
Kronologi Meninggalnya Bayi di RSUD Jombang setelah Dipaksa Lahiran Normal
Kejadian berawal saat Rohmah mengalami kontraksi pada Kamis (28/7/2022). Hasil pemerikasaan di Puskesmas Sumobito menyarankan serta memberi rujukan agar ia menjalani operasi sesar di RSUD Jombang.
"Puskesmas itu tidak mau, harus disesar. Kemudian dibawa sama mertua. Istri RSUD terus tandatangan surat, entah surat apa itu, saya belum datang soalnya," beber Yopi dengan raut wajah sedih kepada awak media, Senin (1/8/2022).
Sesampainya di RSUD Jombang, perawat di rumah sakit plat merah itu menolak untuk melakukan operasi sesar dan meminta Rohmah untuk melahirkan secara normal saja.
“Tapi pihak RSUD malah maksa lahiran normal. Padahal waktu USG di RSUD, dokter sudah menyarankan untuk sesar. Karena istri juga punya riwayat penyakit dan badannya juga gemuk," jelas Yopi.
Proses persalinan berlangsung lama, sekitar tujuh jam bayi tidak dapat keluar sama sekali. Rohmah yang mengaku sudah tidak kuat bertanya ke perawat mengapa dirinya tidak dioperasi saja.
Load more