Malang, Jawa Timur - Upaya pencarian Tim SAR Gabungan terhadap pekerja bangunan yang hanyut di Sungai Brantas membuahkan hasil. Korban bernama Tri Sugeng Sutrisno (46), warga Dusun Sumberboncis, Desa Sonowangi, Kecamatan Ampelgading, Kabupaten Malang.
Tri Sugeng Sutrisno diduga hanyut di sungai Brantas, Dusun Segaran, Desa Kendalpayak Pakisaji.
Di hari kedua pencarian, Tim SAR gabungan berhasil menemukan jenazah korban tersangkut batu di sungai Brantas, sekitar Pabrik Cokro Kendalpayak.
"Jenazah korban saat ditemukan dalam kondisi tersangkut batu, masih memakai baju kaos coklat dan celana sepertiga berwarna hitam," ujar Gombing, Komandan Regu 1 Opsar Gabungan.
Lokasi ditemukannya, kata Gombing, di aliran sungai Brantas belakang persis home industri agar-agar sekitar Pabrik Rokok Cakra Kendalpayak.
"Sekitar pukul 09.30 WIB jenazah korban ditemukan," tutup Gombing.
Melalui Komandan Tim SAR Gabungan, Letnan Satu Farid K dari Basarnas Surabaya mengatakan, jenazah korban ditemukan dari lokasi yang diduga hanyut sampai lokasi ditemukan berjarak kurang lebih 2 sampai 3 kilo.
"Karena lokasi evakuasinya sulit, sama rekan-rekan digeser ke selatan kurang lebih 100 meter persis di belakang Pabrik Wijaya," ujar Farid, Senin (1/8).
Sementara Syaifudin, Ketua RW 09 Kendalpayak yang juga anggota Polsek Pakisaji mengatakan, jenazah Sugeng dibawah ke Posko SAR Gabungan untuk dilakukan identifikasi.
"Alhamdulillah pihak keluarga mengenali, bersama keluarga jenazah korban dibawa ke RSSA Kota Malang," pungkas Syaifudin. (eco/hen)
Load more