Pacitan, Jawa Timur - Seorang pria warga keturunan Tionghoa asal Sukoharjo, Jawa Tengah dihajar massa. Pria tersebut kedapatan merampas motor milik warga yang tengah melintas di Jalan Mayjen Sutoyo lingkungan Pojok, Kelurahan Sidoharjo, Kecamatan Pacitan Kota, Selasa (9/9).
Video amatir milik warga yang beredar memperlihatkan penangkapan seorang pria berkacamata yang digelandang hingga dihajar massa, setelah terjatuh dari motor yang dirampasnya.
Cendro Siswanto (44) ditangkap warga karena diduga melakukan penipuan dan perampasan sepeda motor milik warga yang sedang melintas di lokasi kejadian.
Berdasarkan keterangan saksi, pria tersebut awalnya menawarkan produk minuman serbuk ke warga dengan harga satu juta delapan ratus ribu rupiah. Pelaku datang menggunakan mobil seorang diri. Namun saat ditanya warga, pria tersebut justru kabur meninggalkan mobilnya dan merampas motor milik warga yang sedang melintas, lalu dibawa kabur.
"Kebetulan kios daging itu yang jaga saya dan adik. Pria itu datang dan bilang kalau ada pesanan untuk owner harganya 1,8 juta rupiah. Karena saya tidak merasa memesan, saya telepon dulu pemilik usaha tempat saya bekerja ini. Ketika sedang menelpon bos saya, orang itu langsung kabur dan merampas motor yang melintas. Tahu ada perampasan, warga langsung berdatangan hingga mengejar pelaku dan pelaku sempat menjadi bulan-bulanan massa sebelum diamankan oleh pihak kepolisian," terang Vira (38), penjaga kios.
Pelaku sempat diamankan di Mapolres Pacitan untuk menjalani pemeriksaan. Dari hasil proses penyidikan, pria keturunan Tionghoa tidak cukup bukti melakukan tindak pidana penipuan dan perampasan sepeda motor.
Kasatreskrim Polres Pacitan, Iptu Andreas Hekso Soepriyo membenarkan adanya peristiwa itu di Kecamatan Pacitan. Pelaku beserta barang bukti berupa jahe instan, lem kini juga sudah diamankan di Mapolres Pacitan.
"Jadi, orang itu datang ke toko milik warga terus menawarkan barang dagangan. Mungkin karena ketakutan dirinya kabur dengan menggunakan mobilnya. Motor yang tergeletak di jalan itu bukan hasil rampasan. Motor tersebut mau dipakai kabur tapi tidak jadi," terangnya.
Sementara itu, karena dari penyidikan tidak terbukti melakukan tindak pidana. Pria itu tidak ditahan. (asw/hen)
Load more