Dari sisi perjanjian dagang, Indonesia telah menandatangani sekitar 26 perjanjian dagang sebagai representasi dari benua Asia, Eropa, Afrika dan Amerika.
"Kita dalam skala meningkatkan ekspor luar negeri, salah satunya adalah maksimalisasi perjanjian dagang, mencari terobosan baru produk lain, seperti produk digital," katanya.
Ketua Kadin Jawa Timur, Adik Dwi Putranto mengapresiasi ekspor yang dilakukan para pelaku usaha. Kadin Jatim sendiri terus mendorong peningkatan ekspor itu termasuk komoditas pertanian, perkebunan dan perikanan.
"Tiga sektor itu menjadi andalan Jawa Timur karena potensinya yang sangat besar," ujarnya.
Selama ini Kadin Jatim ditugasi untuk melakukan percepatan ekspor pasca pandemi Covid-19 melalui Export Center.
“Kita ditarget bisa mengekspor segala komoditas Jatim sebesar US$ 100 juta di 2022 ini," tukasnya.
Load more