Rencananya penanaman nanti akan dilakukan secara serempak di masing-masing Desa dan Kelurahan yang ada di Kecamatan Junrejo dua hari kedepan.
Untuk pengawasan agar tidak mati, kami sudah mengundang dari penyuluh pertanian, paling tidak kita sudah tahu bagaimana cara menanam cabai yang benar.
"Jadi, selain menyiapkan bibit cabai kami, juga sudah menyiapkan pupuknya, sehingga nanti pada kegiatan ini bisa berjalan sebagaimana mestinya," katanya.
Dengan adanya upaya ini diharapkan bisa menurunkan harga cabai dan merupakan wujud menjaga sebagian ketahanan pangan.
Sementara Balai Penyuluh Pertanian Pengawas (BPP) Junrejo, Fertilis menanggapi terkait cara tanam cabai, penanaman cabai nanti tetap di polybag, bibit sudah disiapkan. Jadi nanti di desa, tinggal menyiapkan media tanam, sehingga saat hari H penanaman tinggal memindahkan saja.
"Pengawasan akan kami lakukan dan akan semakin mudah karena yang dibagikan cabai ini merupakan kelompok tani kita sehingga lebih mudah," ujar Fertilis.
"Cabai ini bisa panen setelah tiga bulan. Tiga bulan akan keluar bunga, setelah tiga bulan itu baru ada buahnya, kemudian itu dia bisa terus berbuah sepanjang tahun selama 2-3 tahun. Untuk panen seminggu bisa 2 kali," pungkasnya. (eco/hen)
Load more