Blitar, Jawa Timur - Puluhan mahasiswa Universitas Nahdlatul Ulama (UNU) Blitar, melakukan aksi unjuk rasa di depan kampus UNU Blitar di Jalan Masjid Kota Blitar. Mahasiswa menuntut transparasi anggaran kampus dan pencabutan Surat Keputusan (SK), Badan Executive Mahasiswa (BEM) dan Dewan Perwakilan Mahasiswa (DPM) oleh kampus secara sepihak.
"Kami meminta para pemimpin dan rektorat untuk bisa transparan dalam penggelolaan dana. Kami juga meminta pencabutan SK BEM dan DPM yang telah dicabut oleh kampus. Apakah rektorat takut kami kritisi," teriak Nurul Aini Novriawan, Korlap Aksi.
Aksi unjuk rasa tersebut dilakukan setelah mahasiswa dan pihak kampus melakukan tiga kali audiensi, namun tuntutan mahasiswa tidak dihiraukan.
"Kita sudah tiga kali melakukan audiensi dengan pihak rektorat, namun tidak ada solusi," tandas Nurul Aini.
Mahasiswa terus berorasi mendesak pihak kampus untuk keluar menemui mereka dan mengabulkan tuntutanya dengan menandatangani nota kesepakatan yang telah mereka buat.
Wakil Rektor Dua, Yauma Tertibi yang menemui mahasiswa di depan kampus enggan mengabulkan tuntutan mahasiswa, ia mengatakan jika pengelolaan anggaran sepenuhnya merupakan kewenangan kampus.
Load more